Khusus Pemilihan Legislatif (Pileg) dari 11 Dapil di Sulsel, dirinya hanya lebih fokus 10 dapil saja. Rizaldi mengakui agak kesulitan mendongkrak perolehan suara utuk dapil Tana Toraja dan Toraja.
Namun dia sebutkan ada dapil PPP menjadi pemenang Pemilu 2019 lalu yaitu di Bulukumba, namun tidak memiliki keterwakilan di DPRD Sulsel.
“Di Bulukumba kami pemenang, tapi sayangkan tidak memiliki keterwakilan di DPRD Provinsi. Ini yang akan kami perkuat ke depan,” tuturnya.
Tak hanya di DPRD Provinsi PPP juga fokus untuk mendapat kembali satu kursi di DPR RI yang luput pada Pemilu 2019. Di daerah pemilihan Sulawesi Selatan Tiga, PPP gagal mempertahankan satu kursi.
“Jadi kami coba juga ada keterwakilan DPR RI di Dapil III, karena di Luwu kami menjadi pemenang tapi tidak ada perwakilan di DPR RI,” imbuh dia.
Siapkan Kader di Pilkada
Becermin pada hasil Pemilu 2019 lalu, kini, PPP Sulsel sudah mulai berhitung untuk menatap Pemilihan Kepala Daerah 2024. Partai ini bertekad untuk mengusung kader sebagai kandidat calon bupati atau wali kota.
Sebelumnya, PPP menjadi pemenang Pemilu di empat kabupaten sekaligus menjadi ketua DPRD. Mulai dari Bulukumba, Bantaeng, Luwu, dan Gowa.
“Pilkada 2024 kami sudah memiliki target dan minimal 2 atau 3 kabupaten kami bisa dorong ke eksekutif,” kata Rizaldi.
Sejumlah nama yang berpotensi untuk diusung yakni Wakil Ketua Umum PPP yang juga putra Gowa, Amir Uskara bisa bertarung di Butta Bersejarah itu. Amir Uskara saat ini merupakan anggota DPR RI. Dia sudah dua periode menjadi legislator di Senayan, sejak 2014 sampai sekarang. Ia terpilih di daerah pemilihan Sulsel I meliputi Kepulauan Selayar, Bantaeng, Jeneponto, Takalar, Gowa, dan Kota Makassar.
Politisi kelahiran Gowa 9 Desember 1965 itu sejatinya sudah mencicipi kursi wakil rakyat di semua tingkatan. Selain di DPR RI, Amir juga sebelumnya menjadi anggota DPRD Sulsel dan DPRD Gowa.
“Kami berharap Pak Amir bisa masuk di eksekutif pada Pilkada Gowa 2024 nanti,” imbuh Rizaldi.
Di Takalar, PPP juga punya kans mendorong Burhanuddin Baharuddin sebagai calon bupati. Apalagi Burhanuddin merupakan mantan bupati periode 2012-2017 lalu.
“Dengan kepemimpinan Pak Bur di Takalar, kami juga harapkan bisa membawa PPP menjadi pemenang Pemilu 2024 nanti sekaligus disiapkan menjadi calon bupati,” lanjutnya.
Di Kabupaten Bulukumba pun demikian. Walau Askar HL sudah dua kali bertarung di Pilkada Bulukumba, tapi diharapkan, Ketua DPC PPP Bulukumba tersebut bisa kembali menatap Pilkada di Bumi Panrita Lopi.
