MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bertindak cepat menangani anak perempuan yang diduga korban humas trafficking yang mengalami luka bakar di tubuh akibat disiram air keras oleh pelaku.
Informasi yang dihimpun, korban berinisial R yang baru berusia 12 tahun itu mengalami tindak kekerasan setelah aksi pelaku digagalkan oleh keluarga. Diduga pelakunya merupakan jaringan human trafficking.
Saat ini, korban sudah ditangani oleh RSUD Daya dan didampingi langsung Tim DPPPA Makassar, Jumat (7/1).
Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi mengecam keras aksi kekerasan tersebut usai menerima laporan ini. Bahkan dirinya berharap, aparat kepolisian segera mengusut tuntas para pelaku human trafficking yang ada di Makassar khususnya.
“Kami sangat mengecam keras aksi pelaku, dan berharap aparat kepolisian segera mengusut tuntas jaringan human trafficking ini. Kita sangat miris mendengar kejadian seperti ini. Ini harus kita hentikan, agar tidak sampai terjadi kejadian serupa,” tegas Fatma.
Untuk penanganan korban, kata dia, pihaknya melalui DPPPA sudah melakukan pendampingan dan membawa ke RSUD Daya guna mendapatkan penanganan medis. Fatma memantau setiap saat perkembangan kesehatan korban.