MASAMBA, RAKYATSULSEL – Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menyerahkan penghargaan kepada 10 inovasi, 7 Inovasi Kategori Top 7 dan 3 Inovasi Kategori Partisipatif, hasil Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tingkat Kabupaten Luwu Utara.
Penyerahan penghargaan dilakukan usai Upacara Hari Kesadaran Nasional, Senin (17/1), di Lapangan Ucapara Kantor Bupati Luwu Utara.
Bupati Indah Putri Indriani berharap semua inovasi tersebut dapat direplikasi, sehingga keberlanjutannya terjaga.
“Yang paling penting adalah bagaimana inovasi-inovasi ini dapat direplikasi, sehingga keberlanjutannya terjaga, dan dapat dikembangkan di tempat lain,” kata Indah.
Untuk itu, ia berpesan agar inovasi pelayanan publik dapat terus bertransformasi.
“Inovasi pelayanan publik harus terus bertransformasi dan harus dimodifikasi sesuai dengan perkembangan zaman. Inovasi melalui replikasi dan keberlanjutannya harus menjadi perhatian dalam pengembangan inovasi pelayanan publik ke depan,” harap dia.
Penyerahan penghargaan disaksikan Sekretaris Daerah Armiadi, Kapolres Luwu Utara AKBP Alfian Nurnas, dan Perwira Penghubung Kodim 1403/Sawerigading Mayor Arm Syafaruddin, para Kepala Perangkat Daerah, serta seluruh peserta upacara HKN.
Berikut 7 inovasi kategori Top 7 yang menerima penghargaan yakni Kejar Stunting (Dinas Kesehatan/Nisma), Kelas Buby (Dinas Kesehatan/Juinar); Si Mira Bersantai (DPMPTSP/Ahmad Jani).
Kemudiam, Pojok BISA (Dinas Pertanian/Made Sudana), GO Pasar Indah (DP2KUKM/Rakhmawati), Japri Ka Boss (Dinas Pendidikan/Supiyan Sakti) dan Si Dora Eman (Dinas Kesehatan/A. Bahtiar).
Sementara inovasi Kategori Partisipatif yang menerima penghargaan, terdiri dari Si Modis Lutra (Dinas Kominfo SP/Nirwan), Pugalu Sip (Bappelitbangda/Ovan Patuang) serta Peka Desa Bergulir (Dinas PMD/Alimuddin).
Untuk diketahui, 10 inovasi hasil KIPP Tingkat Kabupaten yang menerima penghargaan kali ini diikutkan dalam KIPP Tingkat Provinsi. (*)