MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Sebanyak 12 Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I – XII se-Sulawesi Selatan melakukan presentasi kinerja Tugas Pokok (Tupoksi) Cabang Dinas, di Ruang Rapat Dr Syahrul Yasin Limpo, SH. MH, Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Jl Perintis Kemerdekaan Km 10 Tamalanrea Makassar, Rabu (2/2 2022).
Mereka melakukan presentasi di hadapan Tim TGUPP dan Tim Ahli TGUPP yang dipimpin Prof Heri Tahir, Prof Hamsah Upu, Prof Arismunandar dan Mustafa Tope.
Nampak hadir juga Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Drs Harpansa, MM, Kepala Bidang Pembinaan SMA, Asqar, SE.MM, Kepala Bidang GTK dan Fasilitasi, Dr Muhlis M, MM, juga nampak hadir Kepala Subag Umum, Kepegawaian dan Hukum, Muhammad Hazairin, SH.MH, Kasubag Program Muhammad Yusri Gazali, S.Pd.
Presentasi kinerja Cabdis dibagi empat sesi. Setiap sesi 3 Kacabdis tampil memaparkan program kerja dan target tupoksi Cabdis yang dipimpinnya.
Dimulai Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I, Dra Hj Bagyang, MM, disusul Kacabdis Wilayah II, Fitri Ari Utami, S.STP, MH, dan Kacabdis Wilayah III, Drs Husain, MPd.
Kemudian sesi II dimulai Kacabdis Wilayah IV, Drs Muhammad Yusri, MPd, Kacabdis Wilayah V, Muhammad Haris, S.Kom, MM, dan Kacabdis Wilayah VI, Muhammad Nur, SPd.MSi.
Sesi III dan IV digelar usai istirahat, shalat Dhuhur dan makan siang, diawali Kacabdis Wilayah VII, Dr Abd Rahim, MPd, lalu Kacabdis Wilayah VIII, Dra Suryani A Rasuly, MPd, dan Kacabdis IX, Drs Jumain.
Sesi terakhir, berturut-turut, Kacabdis Wilayah X, Baharuddin Iskandar, SPd.MPd, lalu Kacabdis Wilayah XI, Tien Suharti, SE, dan terakhir Kacabdis Wilayah XII, Drs Arafah Wadud, MPd.
Setiap sesi mendapat alokasi waktu 2 jam 30 menit. Setelah pemaparan, Tim TGUPP memberikan tanggapan kepada semua peserta.
Sekretaris Dinas Pendidikan Sulsel, Harpansa mengatakan, presentasi kinerja Cabang Dinas Pendidikan mencakup capaian dan target Tupoksi Cabdis masing-masing, manajemen distribusi Tupoksi Kadabdis serta monitoring dan evaluasi tupoksi terhadap KTU dan Kepala Seksi di bawahnya.
Dalam presentasi tersebut, kata Harpansa, juga diminta rencana kerja ke depan, termasuk inovasi yang akan dilakukan selama pandemi, melakukan monev manajemen Dana BOS dan penyelesaian temuan Inspektorat, termasuk bagaimana dukungan terhadap program Prioritas Gubernur Sulawesi Selatan. (*)