Terkendala Biaya Berobat, Warga Kampung Beru Terkapar Bertahun-tahun Akibat Lumpuh

  • Bagikan

TAKALAR, RAKYATSULSEL – Riswan, warga Dusun Lauwa, Desa Kampung Beru, Kecamatan Polongbangkeng Utara (Polut) sudah bertahun-tahun terkapar di rumahnya akibat limpuh yang diderita. Ia tak bisa lagi bekerja untuk menghidupi keluarganya.

Diketahui, Riswan mengalami lumpuh disebabkan kecelakaan lalulintas beberapa tahun yang silam. Pihak keluarga ingin membawa ke rumah sakit untuk berobat namun terkendala biaya.

Alhasil, keluarga dan Riswan sendiri sangat berharap adanya bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Takalar. Termasuk juga bantuan para Dermawan yang ingin berbagi untuk pengobatan.

“Saya sudah hampir dua tahun terbaring di rumah, karena saya mengalami patah tulang ekor sebelah kiri dan badan saya sudah banyak luka karena terbaring terus. Saya sangat menderita pak, setiap malam saya mengigil dan kesakitan. Hanya saya tidak bisa berbuat banyak karena tidak ada biaya untuk pengobatan,” ucap Riswan saat ditemui, Minggu (6/2).

Ayah anak satu ini bercerita, dirinya sempat mendapat perawatan di RSUP Wahidin Sudirohusodo pasca kecelakaan. Bahkan, dirinya diminta untuk melakukan rawat jalan. Hanya saja, ia tak lakukan lantaran tak memiliki biaya.

“Saya tidak punya uang, jadi tidak pernah ke rumah sakit untuk di terapi,” bebernya.

Terpisah, Sahabat Riswan, Nur Jihad mengatakan, selama ini Riswan selalu diberikan bantuan dari Pemerintah Desa Kampung Beru berupa Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) dan bantuan lainnya seperti bahan pokok makanan.

“Namun kami juga sangat prihatin melihat kondisi Riswan yang hanya terbaring yang diselimuti kesakitan. Karena tidak ada biaya mereka yang dia gunakan untuk pengobatan di Rumah Sakit sehingga dia berharap uluran tangan dari pemerintah kabupaten dan para dermawan untuk membantu biaya pengobatan Riswan,” harap Nur Jihad.

Sementara pihak Pemerintah Kabupaten Takalar, dalam hal ini Dinas Sosial dan Pemberdayaan Desa dan Kelurahan Takalar sampai berita ini ditayangkan belum berhasil dikonfirmasi. (Supahrin Tiro)

  • Bagikan

Exit mobile version