Foto dan Video di Malam Hari Selalu Gelap? Pakai Smartphone Paling Pintar biar Jadi Epic

  • Bagikan

Nightography Video hadir berkat pengembangan teknologi video terbesar yang pernah dilakukan Samsung. Salah satunya adalah peningkatan pada Auto Framerate yang mampu menyesuaikan fps dan shutter speed terhadap kondisi cahaya. Jadi, kamu bisa mendapatkan tingkat kecerahan dan detail yang lebih baik di tiap video yang kamu rekam di kondisi low light. Lalu, pengembangan juga dilakukan pada teknologi Super Night Resolution yang memberikan kejernihan lebih di tiap video yang direkam kondisi low light dengan menggabungkan berbagai frame untuk mendapatkan resolusi yang lebih baik.

Galaxy S22 5G dan S22+ 5G juga mengusung teknologi Super HDR yang telah dikembangkan. Samsung membekali kedua perangkat tersebut dengan prosesor 4nm yang mampu menjalankan algoritma AI yang lebih maksimal untuk menciptakan hasil rekaman yang lebih realistis dengan mengoptimalkan kontras warna pada tiap-tiap titik gelap dan terang. Algoritma AI yang lebih cerdas ini juga mampu menganalisis tiap frame dan menciptakan detail dan warna yang lebih jernih dengan menyerap cahaya yang ditangkap dari kamera.

Tak ketinggalan, ada teknologi 12-bit HDR yang mampu mengulkan 64x data warna yang lebih banyak dari 10-bit HDR yang ditemukan di generasi smartphone Galaxy sebelumnya. Jadi, warna rekaman yang dihasilkan bisa lebih vivid. Bahkan, kondisi backlight pun tidak akan mengganggu hasil video karena teknologi ini mampu menggabungkan dua exposure yang berbeda, yaitu exposure tinggi dan rendah, untuk menghasilkan gambar yang tetap terang ketika kamu merekam dengan melawan sumber cahaya.

Merekam tanpa gemetar, hasil video stabil tanpa gimbal
Galaxy S22 5G dan S22+ 5G juga membawa kemampuan videografi di smartphone ke level yang lebih tinggi berkat kemampuan Cinematic Video. Dengan Super Steady System yang dikembangkan, pengguna bisa menangkap pergerakan objek dalam video menjadi lebih smooth dan lebih minim getaran. Jadi, kamu bisa merekam momen keliling kota saat malam hari hingga aktivitas lari kamu di tempat seperti Stadion Utama Gelora Bung Karno jadi lebih stabil dan makin Instagrammable.

Hal tersebut tidak terlepas dari Artificial Intelligence Video Digital Image Stabilization (AI VDIS) yang 4x lebih cepat dalam menganalisis pergerakan perangkat dan kondisi penggunanya, misalnya ketika berjalan atau berlari. Dengan begitu, stabilisasi yang dihasilkan menjadi lebih optimal, memungkinkan pengguna menciptakan video yang makin stabil layaknya menggunakan kamera profesional. Selain itu, Optical Image Stabilization (OIS) yang 58% lebih luas untuk menangkap lebih banyak variasi arah datangnya cahaya juga membuat hasil rekaman jadi lebih jernih, termasuk di malam hari.

Tidak hanya mampu menghasilkan video di kondisi low-light yang super stabil, kedua perangkat ini juga mampu fokus pada subjek yang direkam dengan lebih baik. Berkat teknologi Multi Object Tracking yang didukung auto frame rate yang lebih besar, Galaxy S22 5G dan S22+ 5G mampu mendeteksi hingga 10 orang dalam frame dengan fokus yang lebih cepat dalam kondisi low-light. Hal tersebut juga didukung dengan digantinya sensor Laser AutoFocus (AF) dengan AI terbarukan untuk hasil fokus yang lebih pintar. (*)

  • Bagikan