PINRANG, RAKYATSULSEL – Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid membuka Musyawarah Besar (Mubes) Kerukunan Keluarga Pinrang yang ke-5, yang akan berlangsung 17-18 Februari 2022, bertempat di Aula Kantor Bupati Pinrang, dengan mengusung tema membangun sinergi antara diaspora dengan Pemkab Pinrang dalam rangka Akselerasi pembangunan Ekonomi Pinrang pasca pandemi covid 19.
Kegiatan yang diikuti banyak pejabat pemerintah, termasuk dari luar daerah, seperti wakil ketua MPR RI, Dr. Jazilul Fawaid, wakil wali kota Jayapura serta beberapa anggota DPR dan DPRD Pinrang yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) serta ustad Das’ad Latif hadir dalam kegiatan tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pinrang Andi Irwan menuturkan di depan peserta Mubes, bahwa empat bulan setelah dilantik, dirinya langsung disibukkan mengurus wabah covid-19.
Namun dirinya tetap menyatakan bahwa tugas dan tanggung jawab untuk mengurusi masyarakat tetap menjadi prioritas, sehingga ia tetap melakukan tugas semaksimal mungkin untuk bekerja mengurusi masyarakat dan tetap berusaha untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Dengan kondisi seperti saat ini, dengan refokusing anggaran di daerah yang terus menurun, kita tetap berusaha agar semua tetap berjalan sekalipun dengan kondisi yang serba sulit,” ujar Irwan Hamid.
Dirinya juga menyampaikan, pelaksanaan MTQ yang seharusnya dilaksanakan setelah HUT Pinrang, namun Bupati meminta agar pelaksanaannya dimajukan, sebab pelaksanaan MTQ merupakan program religi, dengan harapan agar masyarakat tidak menilai bahwa Pemkab Pinrang hanya mengurusi musik.
Irwan Hamid menjelaskan bahwa kegiatan ini tetap dilaksanakan sekalipun kondisi pandemi belum berakhir, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Diakhir kegiatan Bupati secara resmi membuka Mubes KKP dengan pemukulan gendang.
Sementara itu Wakil ketua MPR RI, Dr Jazilul Fawaid, MA, selaku Keynote Speaker lebih banyak menyampaikan bahwa keberkahan jauh lebih penting dari pada keberhasilan secara fisik, kelebihan pertanian dan perikanan menjadi sesuatu kekuatan untuk menjadikan Pinrang maju.
“Jadikan pinrang menjadi maju melalui pembangunan pertanian dan perikanan,” harap Jazilul Fawaid kepada Bupati Pinrang. (*)
