SIDRAP RAKYATSULSEL. CO – Pelaksanaan Kadin Sidrap UMKM Expo 2022 yang berlangsung selama 27 hari dari tanggal 26 Januari sampai 21 Februari 2022 mendatang di kawasan Pelataran Monumen Ganggawa, Jalan Lanto Dg Pasewang, Kelurahan Lakessi, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap terus dibanjiri pengunjung.
Pasalnya, panitia penyelenggara menyiapkan hiburan pementasan musik berbagai jenis setiap malamnya.
“Sebagai penanggung jawab acara, wajib saya tampilkan semua musisi yang ada di Sidrap dan saya kawal sampai selesai,” kata AM Yusuf Ruby, Ketua Kadin Sidrap, Kamis (17/2/2022).
Menurutnya, jenis musik yang ditampilkan pihaknya di panggung hiburan di antaranya, organ tunggal (elektone), band, dan orkes melayu.
“Terakhir, tadi malam ke 21, kami tampilkan DJ (disk jokey) perempuan. Tapi, tidak tampil vulgar. Pakaiannya tetap sopan dan santai. Tidak ada buka-bukaan aurat dan goyangannya terbatas dan wajar-wajar saja,” jelas Yusuf Ruby.
Didampingi Koordinator Seksi Acara, Maman Hulk, AM Yusuf RubyD mengaku senantiasa mengawal pertunjukan musik hingga selesai setiap malamnya di lokasi expo.
“Biasanya berlangsung sampai pukul 21.30 atau paling lama durasinya hingga jam 23.00 malam. Kecuali kalau malam Minggu biasa sampai pukul 24.00 karena band,” papar Yusuf.
Disebutkannya, semua genre musik yang ditampilkan di panggung expo Kadin adalah jenis musik kreatif putra pribumi Bumi Nene Mallomo.
“Seperti nanti malam, kami akan tampilkan musik gambus versi Arabia, dan besok malam rencana kami tampilkan musik tradisional kecapi Bugis. Lengkap sudah, semua jenis musik di Sidrap kami suguhkan untuk pengunjung,” lontar Yusuf.
Dari sektor transaksi di Kadin UMKM Expo 2022 selama 21 hari berlangsung, sudah mencapai sekira Rp10 milyar lebih.
“Itu, termasuk dari penjualan kendaraan seperti mobil, sepeda motor. Karena selain produk-produk hasil dari pengelola UMKM di Sidrap, kami juga tampilkan produk otomotif sejumlah merek dari berbagai perusahaan,” ungkapkanya.
Sementara, dari segi penerapan protokol kesehatan, Yusuf mengaku senantiasa menyiapkan masker untuk seluruh pengunjung yang datang.
“Setiap malam, 3 ribu hingga 5 ribu lembar masker kami bagikan. Dan, kami terus mengimbau pengunjung untuk tidak terlalu berkerumun supaya bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” pungkas Yusuf. (Rid)