SIDRAP, RAKYATSULSEL – Kamacetan parah terjadi di jalan Poros Sidrap-Parepare tak jauh dari jembatan timbang, di Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Kamis (17/2/2022), sekira pukul 01.00 WITA.
Kamacetan itu terjadi diduga karena sopir mobil truk enggan masuk ke dalam area jembatan timbang UPPKB Datae Sidrap, sopir truk memilih memarkirkan kendaraannya di bahu jalan menunggu petugas jembatan timbang beristirahat.
Akibatnya, kendaraan truk menumpuk dan menjadi penyebab kemacetan. Untuk mengurai kemacetan petugas yang di pimpin Kepala Korsatpel UPPKB Datae BPTD Wilayah XIX Sulselbar, Eliawati S.Sos melakukan penindakan.
Sempat diwarnai adu mulut antara petugas dan sopir, namun akhirnya para pengemudi truk mau mematuhi petugas UPPKB Datae, meski sebagian besar berhasil lolos dan tidak memasuki jembatan timbang.
“Mereka takut masuk jembatan timbang, dan parkir di bahu jalan, jadi macet, mereka (sopir) takut karena antara lain, ada yang dokumennya tidak lengkap dan over dimensi,” ujarnya.
Usai dilakukan penindakan, kini arus lalu lintas kembali normal.Tandasnya. (*)