PAREPARE, RAKSUL – Pemerintah Kota Parepare, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), melaksanakan Sosialisasi Penilaian Kehilangan dan Kerusakan Pascabencana.
Kegiatan melibatkan 140 peserta perwakilan dari 22 Kelurahan di Kota Parepare, dilaksanakan di Hotel Bukit Kenari, Rabu (23/2/2022), secara protokol kesehatan ketat.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Parepare, Rusli menjelaskan, kegiatan sosialisasi itu dilaksanakan untuk diberikan pemahaman kepada peserta sosialisasi terkait pendataan dan rehabilitasi rumah korban bencana.
“Secara teknis dijelaskan dalam kegiatan sosialisasi ini mulai dari pendataan hingga persuratan untuk permintaan bantuan, seperti bantuan meteril yang selama ini ditangani BPBD ataupun persuratan permintaan bantuan ke Dinas PUPR,” jelasnya.
Sekda Parepare, Iwan Asaad, yang mengawali kegiatan sosialisasi itu menuturkan, kegiatan itu merupakan wadah untuk membangun pemahaman yang sama sekaligus melakukan edukasi ke masyarakat termasuk di dalamnya melibatkan aparat kelurahan untuk diberi pemahaman yang sama saat terjadi bencana alam ataupun pascabencana.
“Bahkan kemungkinan tanda-tanda atau gejala akan terjadinya bencana, termasuk dalam penilaian besaran kerugian dialami warga yang terkena bencana. Hal ini agar pemerintah memiliki data base untuk mendata masyarakat terdampak bencana dengan benar,” tuturnya. (*)
