Taufan Pawe Bertemu Menparekraf, Ini yang Dibahas

  • Bagikan

PAREPARE, RAKSUL – Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe menegaskan komitmennya untuk terus mendukung dan menjadikan kebanggaan produk UMKM lokal di Parepare.

Penegasan ini diungkap Taufan Pawe saat bertemu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pada momentum Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia di Pantai Losari, Makassar, Kamis, 24 Februari 2022.

“Kami di Parepare juga terus mendukung UMKM lokal dengan menggunakan produknya di acara pemerintahan Kota Parepare. Banggaki sama-sama,” ungkap Taufan Pawe yang menyempatkan salam tos bersama Menparekraf Sandiaga Uno.

Kebijakan penggunaan produk khususnya kuliner dari UMKM lokal di Parepare tertuang dalam Surat Edaran bernomor 500/06/EKON tentang Penggunaan Produk Makanan/Minuman dari Pelaku UMKM Kota Parepare pada Kegiatan Pemkot Parepare Tahun 2022

Kebijakan ini selain untuk mendorong pemberdayaan UMKM juga untuk percepatan pemulihan ekonomi berkelanjutan seperti dicanangkan Wali Kota Parepare, Taufan Pawe pada 2022.

Sementara agenda Manparekraf Sandiaga Uno bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, dan pejabat pusat lainnya di Makassar adalah menghadiri Rapat Koordinasi Percepatan Pemulihan Perekonomian Daerah sekaligus membahas kebijakan peningkatan pembelian dan penggunaan produk dalam negeri dalam rangka menggalakkan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI).

Luhut Binsar Panjaitan mendorong aksi afirmatif bagi produk dalam negeri. Karena itu diyakini akan berdampak pada perekonomian masyarakat, khususnya UMKM.

Luhut Binsar menekankan, aksi afirmatif bagi produk dalam negeri tak terlepas dari peran Pemerintah Daerah memiliki daya beli yang besar. Hal ini mendorong terciptanya permintaan terhadap produk dalam negeri sehingga tercapai proses industrialisasi, penciptaan lapangan kerja, dan investasi serta pertumbuhan UKM/IKM. “Hal ini bentuk nyata keberpihakan kepada pelaku usaha melalui belanja Pemerintah Daerah untuk produk dalam negeri,” kata Luhut. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version