JAKARTA, RAKYATSULSEL – Inilah contoh generasi muda yang sigap menjawab langkah Presiden Jokowi untuk mengembalikan devisa negara. Keputusan pasangan selebriti muda papan atas Indonesia, Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar untuk menyimpan tali pusat bayinya di Bank Stem Cell bukan di luar negeri, namun di Indonesia yang bereputasi International.
dr Wachyudi Muchsin SH MKes Marcom Celltech Stemcell Center mengatakan, penyimpanan tali pusat baby Atta dan Aurel di Celltech Bank Stemcell Vinski Tower Indonesia perlu diapresiasi. Menurutnya, kedua pasangan ini yakin bahwa Indonesia sudah tidak kalah dengan luar negeri.
“Konsep medical Tourism merupakan kosep yang ditawarkan Celltech Stem Cell Center sehingga masyarakat Indonesia saat ini tidak perlu pergi ke luar negeri melakukan terapi stem cell atau menyimpan Tali darah pusat (bank cell), sehingga akan mengembalikan devisa negara,” ujarnya.
Celltech Stemcell Center Vinski Tower Indonesia menghadirkan terobosan pelayanan stem cell bertaraf dunia pertama di Asia tenggara, izin operasional laboratorium pengolahan sel puncak untuk aplikasi klinis yang diselenggarakan Celltech Stemcell laboratorium ini juga telah mengantongi keputusan menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 02.02/I/1666/2020.
“Prof dr Deby Vinski, yang juga Direktur Master of Anti Aging International University of Barcelona juga mengungkapkan, bahwa pada era society 5.0 tak ada lagi batasan waktu informasi teknologi terbaru di dunia, dimanakelak Tali Pusat dapat diolah oleh Laboratorium Celltech Vinski Tower untuk menjadi Stemcell yang sangat bermanfaat untuk berbagai penyakit seperti Autis, Stroke, Diabetes, Leukemia, penyakit Autoimune , Demensia , Alzheimer, Parkinson , Osteoporosis, Menopause, Andropause untuk Vitality dan masih banyak lagi,:” beber dokter Yudi
Komite Sel Punca Nasional RI dr Marhaen Hardjo MBiomed Ph.D ikut juga ikut memberi apresiasi Aurel dan Atta, atas keputusannya mempercayakan tali pusat bayinya disimpan di stem cell Indonesia.
“Semoga banyak selebriti, pengusaha dan pejabat negara Indonesia untuk mendukung upaya presiden Jokowi dalam medical Tourism Indonesia yang tidak kalah dari luar negeri serta mempercayakan kepada dokter maupun ilmuwan Indonesia, apalagi saat ini teknologi Quantum Stem Cellnya hanya ada dua di Asia salah satunya ada di Vinski Tower,” jelas dr Wahyudi.
Gatra Award pun diraih Prof dr Deby Vinski berkat Teknologi Quantum Stem Cell ini dimana beliau juga telah memiliki hak patennya.
Diketahui, saat ini Jusuf Kalla termasuk tokoh nasional yang mempercayakan stem cell di Indonesia juga memindahkan tali pusat cucunya ke Celltech Stemcell Center.
“Tindakan terpuji para tokoh bangsa tentu akan menginspirasi banyak orang masyarakat Indonesia maupun dunia International,” pungkasnya. (*)
