BANTAENG, RAKYATSULSEL – Tim Penggerak PKK Bantaeng melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka evaluasi program kerja pokok PKK, yang dirangkaikan dengan Sosialisasi Arum Logam Haji dan Logam Mulia dari PT Pegadaian (Persero) Bantaeng.
Rapat dibuka secara resmi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Bantaeng, Sri Dewi Yanti di Gedung Balai Kartini Bantaeng, Senin (7/3).
Kegiatan Rapat Koordinasi ini pertama kalinya diselenggarakan untuk tahun 2022 oleh Tim Penggerak PKK Bantaeng dan selanjutnya akan di laksanakan di Desa/Kelurahan, dan Kecamatan.
Ketua Tim Penggerak PKK Bantaeng, Sri Dewi Yanti dalam sambutannya menyampaikan untuk terus melaksanakan program kerja PKK yang dapat memberikan wawasan kepada orang lain dan bersama-sama mengasah keterampilan yang dimiliki di wilayah masing-masing.
“Melalui rapat koordinasi ini, saya kembali mengingatkan untuk tetap memperhatikan pembenahan di bidang administrasi maupun di bidang keaktifan, seperti komitmen Pemerintah Daerah yang ingin menjadikan Kabupaten Bantaeng dapat mencapai angka penurunan stunting,” kata dia.
Ketua PKK Bantaeng juga berharap seluruh TP PKK dapat membantu Pemerintah Daerah Bantaeng dengan merubah mindset masyarakat khususnya bagi ibu-ibu terhadap penanganan asupan gizi utamanya dengan melaksanakan vaksinasi.
Selain itu, dia juga menuturkan bahwa pada tahun 2020, tahun dimulainya pandemi, dimana berbagai kegiatan secara global dihentikan karena wabah pandemi Covid-19. Namun di tahun 2021 adalah tahun yang berbeda. Terlihat dengan pertumbuhan ekonomi di Bantaeng yang mencapai 8,86 persen tertinggi di Sulawesi Selatan.
“Alhamdulillah ini adalah kabar baik bagi kita semua, daerah kami telah mendapat ranking pertama dalam pemulihan ekonomi tercepat di masa pandemi,” kata dia. (Jet)