PAREPARE, RAKSUL – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Parepare akan menyosialisasikan penekanan penyalahgunaan Narkotika. Hal ini sebagai bentuk dukungan kepada BNN dalam menekan penyalahgunaan narkoba.
Setelah TP PKK Pusat melakukan penandatanganan MOU bersama Badan Narkotika Nasional, tentang upaya menekan penyalahgunaan natkotika, pada acara puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 50 tahun, yang diselenggarakan secara virtual, Selasa 8 Maret 2022.
Badan Narkotika nasional Kepala BNN RI, Dr. Petrus Reinhard Golose, Sangat tersanjung atas penandatangan MoU dalam kegiatan pencegahan narkotika.
Ia berharap, PKK terus mendukung pencegahan narkotika,
“Saya berharap PKK baik di pusat dan daerah trus mengoptimalisasi anti narkotika di seluruh indonesia. Kami juga mengapresiasi dalam rangkah menundukung kiprah pencegahan narkotika indonesia,” tuturnya.
Sementara ketua TP PKK Kota Parepare, Hj Erna Rasyid Taufan mengatakan, memang perlu melakukan perhatian khusus pada pencegahan narkoba. Karena, kemungkinan besar terdapat orang di sekitar kita menjadi penyebar narkoba.
Apalagi katanya, Parepare merupakan kota lintas, dan kota singgah sebelum berangkat ke tempat tujuan.
Lanjut kata dia, akan segera melakukan sosialisasi untuk memberitahukan kader PKK tentang bahaya narkoba, agar dapat disampaikan kepada masyarakat khususnya kota Parepare.
“Nah ini kita sangat harapkan, ibu PKK beserta RT RW harus dengan sigap mengantisipasi bahaya narkoba sedini mungkin,” harapnya. (*)
