Beberapa hari yang lalu, Kepala Bappelitbangda Bulukumba Andi Syamsul Mulhayat juga telah diundang Pemerintah Provinsi untuk membicarakan tindak lanjut rencana pembangunan bendungan tersebut. Hasilnya, diupayakan tahun ini Feasibility Studi (FS) Bendungan Kahayya bisa dirampungkan.
Olehnya, sambung Andi Utta, dengan defenitifnya Andi Sudirman sebagai gubernur, tentu itu semakin memperkuat rencana pembangunan bendungan itu.
“Harapan kami tentu dengan dilantiknya Andi Sudirman sebagai gubernur semakin memperkuat sinergitas antar Pemda dengan Pemprov, termasuk dalam merealisasikan pembangunan bendungan,” paparnya, mewakili harapan pemerintah daerah dan masyarakat.
Jika bendungan itu terbangun, ketersediaan air akan mencakup seluruh kecamatan di Bulukumba, termasuk di Tanjung Bira, termasuk untuk sektor pariwisata dan pembangkit listrik tenaga hidro.
Sebab, menurut Andi Untta, kehadiran Bendungan ini bisa mengangkat kehidupan para Petani. Khususnya petani Tada hujan Bisa memanen hingga tiga kali dalam setahun.
“Termasuk, kersediaan air baku terpenuhi dan paling utama juga bisa membantu pemasukan PLN,” jelasnya. (*)
