Legislator PAN Bulukumba Berharap Ada Solusi Bagi Warga Korban Penggusuran Pantai Merpati

  • Bagikan

BULUKUMBA, RAKYATSULSEL – DPRD Bulukumba telah menggelar rapat dengar pendapat (RDP) terkait dengan tuntutan warga korban penggusuran pembangunan pantai merpati.

DPRD Bulukumba mengundang sejumlah pejabat terkait serta warga untuk dimintai keterangan. Namun, dalam RDP yang dipimpin Ketua DPRD Bulukumba, H Rijal, Senin (14/3/2022), belum ada titik temu antara Pemkab dengan warga.

Anggota DPRD Bulukumba dari Fraksi PAN, Andi Zulkarnain Pangki, meminta kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk menyampaikan ke Bupati terkait dengan penataan dikawasan pantai merpati.

Ketua Fraksi PAN DPRD Bulukumba, Andi Zulkarnain Pangki, mengingatkan untuk tidak hanya memikirkan kepentingan pemerintah. “Apa solusi dari penggusuran,” kata Andi Zulkarnain Pangki, di RDP lintas komisi.

“Pak Bupati ingin melihat masyarakatnya sejahtera, mestinya pejabat dibawah menyampaikan apa solusi,” tambah Andi
Zulkarnain Pangki.

Dalam RDP lintas komisi yang dipimpin ketua DPRD Bulukumba, H Rijal, ketua Aliansi Peduli Korban Penggusuran Pantai Merpati, Rudi Tahas, mengapresiasi kebijakan Bupati Bulukumba yang akan melakukan penataan di kawasan pantai merpati Bulukumba.

Rudi Tahas, menegaskan dirinya tidak anti pembangunan, kami tidak melawan pemerintah. “Tapi, ini warga ta, kami berharap ada disiapkan hunian sementara,” pinta Rudi Tahas.

Sebelumnya, Aliansi Peduli Korban Penggusuran pantai merpati, meminta Pemda menyiapkan hunian sementara bagi 22 warga korban penggusuran pantai merpati, sebab mereka yang menjadi korban penggusuran sudah tidak punya rumah.

Camat Ujungbulu, Andi Ashadi, mengatakan apa yang dilakukan Pemda di kawasan pantai merpati bukan penggusuran, tapi, penertiban aset. (SAL)

  • Bagikan