ODGJ Mengamuk di Bone, Satu Tewas Dua Sekarat

  • Bagikan

BONE, RAKYATSULSEL – Warga Desa Waepputangnge Kecamatan Amali Kabupaten Bone kini dalam ketakutan. Pasalnya, ada Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) meneror warga Amali.

Bahkan ODGJ yang bernama Padang, warga Desa Waepputangnge dalam melakukan aksinya menggunakan tombak dan parang. Akibatnya, tiga orang menjadi korban.

Satu diantaranya, Katarang (50) tewas dan dua korban lainnya masing-masing Tajuddin (40) dan Sainuddin (50) luka parah dan kini masih mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit.

Sekertaris Desa (Sekdes) Waepputangnge, Kadir mengungkapkan saat para petani di Amali, khususnya Desa Waepputangnge dalam keadaan takut. Padahal saat ini lagi musim panen jagung. Sehingga para petani jagung lebih memilih pulang ke rumahnya ketimbang tinggal memanen jagung di kebun.

“Sekarang ini musim panen jagung, terpaksa petani tinggalkan semua kebunnya karena takut,” ujar Kadir, Selasa (22/3).

Kadir juga menjelaskan sebelum kejadian, tidak ada kelainan yang terlihat pada pelaku, Padang.

“Bahkan tadi pagi masih normal. Penuturan istrinya masih beraktivitas normal. Tidak ada riwayat penyakit atau bahkan tanda-tanda pelaku ini mengidap gangguan jiwa,” bebernya.

“Pelaku ini bawa parang dan tombak. Tiba-tiba memarangi korbannya tadi pagi. Ada tiga warga korban, satu meninggal dua luka berat,” tambahnya.

Kini pelaku sementara diburu, pencarian dilakukan oleh aparat kepolisian dari Polsek dan Resmob Polres Bone dibantu warga. (*)

  • Bagikan