AS Peringatkan China Tak Bantu Rusia, Biden: Kepentingan Ekonominya Ada di AS dan Eropa, Bukan di Rusia

  • Bagikan

RAKYATSULSEL – Kepentingan ekonomi China ada di Barat, bukan di Rusia. Presiden AS Joe Biden menekankan hal itu saat berbicara dengan wartawan di sela KTT NATO di Brussels pada Kamis (24/3).

“Ini bukan ancaman, saya hanya menunjukkan jumlah perusahaan Amerika dan asing yang meninggalkan Rusia sebagai konsekuensi dari perilaku barbar mereka,” kata Biden, seperti dikutip dari Aljazeera.

Ia juga mengungkapkan bahwa hal itu telah disampaikannya kepada Presiden Xi Jinping saat mereka melakukan percakapan telepon pekan lalu.

Biden juga telah berulang kali memperingatkan agar China tidak datang membantu Rusia terkait konflik di Ukraina. Bantuan semacam itu akan menimbulkan ‘konsekuensi’.

Ia telah memberi tahu Xi bahwa Xi akan menempatkan diri sendiri dalam bahaya yang signifikan saat akan memperkuat hubungan ekonomi dengan AS dan Eropa, seandainya China masih terus bergerak maju membantu Rusia.

China telah menentukan sikapnya untuk tidak mengecam Rusia atas invasinya ke Ukraina. Sikap itu ditunjukkan bahkan sejak hari pertama invasi, 24 Februari 2022. China mendorong upaya damai dan penyelesaian konflik dengan negosiasi. Namun, bagaimana pun, China tidak akan ikut bergabung dengan negara-negara yang meluncurkan sanksinya.

China juga mendukung rancangan resolusi Rusia tentang akses bantuan kemanusiaan ke Ukraina yang ditolak oleh negara-negara Barat. Proposal itu gagal karena hanya Beijing dan Moskow yang memberikan suara mendukungnya sementara 13 anggota Dewan Keamanan lainnya abstain. (RMOL)

  • Bagikan