JAKARTA, RAKYATSULSEL – PT Pegadaian berhasil memenangkan dua kategori penghargaan ajang BUMN Corporate Communication and Sustainibility Summit (BCOMSS) Awards 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian BUMN di Istora Senayan Rabu, (23/3).
Menteri BUMN Erick Thohir menyerahkan langsung penghargaan dan diterima oleh Direktur Utama (Dirut) PT. Pegadaian Kuswiyoto. Penghargaan pertama kategori Komunikasi, subkategori Media Relations Management, Pegadaian meraih Juara 2 dengan mengusung tema Memperkuat Relasi Menjaga Reputasi.
Kemudian, penghargaan berikutnya kategori Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan subkategori Creating Shared Value juga meraih juara 2 mengusung program Memilah Sampah Menabung Emas.
Dirut PT. Pegadaian Kuswiyoto mengaku bersyukur atas apresiasi yang diberikan oleh Kementerian BUMN ini. Hal itu sejalan dengan visi Pegadaian Menjadi The Most Valuable Financial Company di Indonesia dan sebagai Agen Inklusi Keuangan Pilihan Utama Masyarakat. Perusahaan terus membangun economic dan social values serta meningkatkan kebermanfaatan bagi para pemangku kepentingan.
“Kami menyadari media massa mempunyai peranan penting dalam menginformasikan program, produk dan layanan perusahaan kepada masyarakat. Oleh karena itu kami berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan media relations management yang baik,” jelas Kuswiyoto, Jumat (25/3).
“Begitu pula dengan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), kami juga terus berinovasi, menggali dan mengembangkan kreativitas agar program yang dibuat dapat membantu dan memberikan solusi serta nilai tambah yang bermanfaat secara berkelanjutan kepada masyarakat,” tambahnya.
Kuswiyoto menyampaikan terima kasih ke para jurnalis media massa yang terus membantu Pegadaian menyebarluaskan informasi positif dan bermanfaat kepada masyarakat.
Ia berharap hal baik ini terus terjalin dengan semangat kerjasama yang saling menguntungkan mengingat ibarat uang logam, kedua sisi saling mengisi.
“Media massa perlu informasi, perusahaan perlu publikasi sehingga sinergi keduanya tak bisa dihindari,” tegasnya. (*)