Ni’matullah Tetap Rangkul Loyalis IAS

  • Bagikan

Deputi Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat, Andi Nurpati mengatakan tim tiga memiliki pertimbangan matang dengan berbagai sebelum menetapkan Ni’matullah.

“Loyalitas dan kapabilitas tentu menjadi pertimbangan utama. Selain itu tentu ada pertimbangan lain,” kata Nurpati kepada Harian Rakyat Sulsel.

Nurpati meminta Ni’matullah untuk merangkul semua kader DPC khususnya yang memberikan dukungan kepada IAS pada Musda yang lalu. “Tentu diharapkan semua kader apalagi pimpinan DPC menunjukkan loyalitas kepada partai bukan pada individu,” imbuh dia.

Dirinya pun mengakui setiap pemimpin tidak ada sempurna dan pastinya memiliki kelemahan. “Tidak ada kepemimpinan dan pemimpin yang sempurna. Kelebihan dan kekurangan, bisa saling melengkapi disertai semangat juang bersama,” ujar Nurpati.

Adapun Ni’matullah mengaku akan melakukan pendekatan kepada IAS. Menurut dia, sosok IAS adlaah senior yang banyak berkontribusi kepada partai.

“Saya hargai dia sebagai senior Partai Demokrat dan beliau juga menjadikan dinamika Musda ini menjadi perhatian publik,” kata dia.

Wakil Ketua DPRD Sulsel ini pun menilai saat ini banyak kerja-kerja yang mendesak yang harus dilakukan menghadapi Pemilu 2024. “Pastinya saya akan merangkul semuanya dan saya akan sampaikan seperti inilah keputusan partai,” ujarnya.

Ni’matullah menolak merespons adanya riak-riak kader, khususnya loyalis IAS, yang mengancam akan hengkang bila IAS tak terpilih memimpin Demokrat Sulsel. Menurut dia, hal tersebut merupakan hak politik masing-masing kader.

“Tapi kami berharap tetap berada di partai ini. Kita bicara baik-baik. Kan tidak ada ji apa-apa, saya tetap mengajak dan tidak menghalangi jika mau pindah partai,” imbuh Ni’matullah.

  • Bagikan

Exit mobile version