Ni’matullah Tetap Rangkul Loyalis IAS

  • Bagikan

Sementara itu, Ilham Arif Sirajuddin mengatakan DPP Demokrat memutuskan memilih Ni’matullah sebagai nahkoda Demokrat Sulsel dan belum memberi kepercayaan kepada dirinya untuk memimpin kembali DPD Demokrat Sulsel.

“Inilah realitas yang harus selalu bisa diterima sebagai seorang politisi,” kata IAS.

Dirinya menerima hasil keputusan DPP, walau dipastikan memiliki kekecewaan dan saat ini sementera memikirikan langka politiknya depan.

“Saya bisa menerima ini dan sedang dalam proses menimbang beberapa hal terkait langkah politik pribadi saya kedepan. Saya menghargai keputusan DPP sebagai keputusan organisasi di mana saya sedang berkecimpung di dalamnya saat ini,” ujarnya.

Tak hanya itu, IAS juga meminta maaf kepada 16 DPC yang memberikan dukungan kepada dirinya dan terus berjuang selama ini.

“Saya berterima kasih sekaligus memohon maaf kepada seluruh rekan yang sudah bersama berjuang, terutama kepada 16 DPC yang sudah mendukung saya sekaligus menolak laporan pertanggungjawaban kepengurusan periode kepengurusan DPD Demokrat yang lalu,” tuturnya.

“Sesungguhnya tentang perjuangan ini, tidak pernah ada yang sia-sia. Karena kita benar-benar memahami apa yang kota perjuangan untuk kebaikan partai ini,” tutupnya.

Ketua Bappilu DPP Demokrat, Andi Arief, menyampaikan IAS merupakan sosok yang mempunyai pengaruh kuat di Sulawesi, khususnya Sulsel. Olehnya itu, DPP Demokrat menaruh harap agar mantan Wali Kota Makassar itu bisa berkiprah di partai berlambang Mercy pada jenjang lebih tinggi.

“IAS merupakan sosok yang punya pengaruh kuat. Beliau merupakan tokoh yang bisa menutupi kebutuhan politik Demokrat tingkat regional,” singkatnya.

  • Bagikan