PANGKEP, RAKYATSULSEL – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah merilis TOP 30 Inovasi Pelayanan Publik tahun 2022 dan 6 finalis kelompok Replikasi KIPP Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2022.
Sekretaris Provinsi Dr. Abdul Hayat menandatangani surat bernomor 060/3502/B.Organisasi tertanggal 4 April 2022 tentang hasil Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Sulawesi Selatan tahun 2022.
Dalam surat tersebut disebutkan tahapan proses telah memasuki masa pengumuman pemenang 30 besar melalui seleksi oleh Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP Sulsel).
Terkait pengumuman tersebut, Kepala Bagian Organisasi setda Kabupaten Pangkep, Iman Takbir mengatakan dari 30 besar inovasi yang disebutkan, 3 diantaranya merupakan inovasi milik pemerintah kabupaten Pangkep.
“Alhamdulillah Pangkep kembali mencatat tiga inovasi yang masuk 30 besar di tingkat provinsi, kita juga sudah menerima lampiran surat yang ditanda tangani bapak sekertaris pemerintah provinsi Sulsel,” terang Iman Takbir.
Kembalinya Pangkep dalam daftar 30 top inovasi tingkat provinsi menjadi bukti bahwa Pangkep merupakan lumbungnya inovasi.
Bahkan tercatat jika daerah penghasil Bandeng dan Jeruk tersebut sejak tahun 2018 selalu meloloskan wakilnya untuk ikut dalam ajang inovasi layanan publik tingkat provinsi.
“Setiap tahun sejak 2018 kita tidak pernah lepas dari top inovasi tingkat provinsi yang di fasilitasi bagian organisasi, bila tahun lalu hanya ada satu inovasi maka tahun ini kita hadirkan tiga inovasi, terdiri dari dua inovasi dari dinas pendidikan dan kebudayaan dan satu inovasi dari dinas kesehatan,” tambahnya
Iman berharapan semoga inovasi yang dilahirkan bisa diimplementasikan di tengah masyarakat.
3 program inovasi pemerintah kabupaten Pangkep yang masuk dalam daftar TOP 30 inovasi yakni program inovasi Perahu sehat pulau Bahagia (PSPB) dari Dinas Kesehatan, dan dua program inovasi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pangkep, yakni Kelas Musim dan Bagang Cerdas.
Diketahui Pada tahun 2019 lalu pemerintah kabupaten Pangkep sukses tercatat sebagai finalis top inovasi internasional di united nation public service award (unpsa), lewat program inovasi Kelas Perahu.(*)