PAREPARE, RAKSUL — RSUD Andi Makkasau Parepare gencar mensosialisasikan pentingnya kesehatan bagi masyarakat. Di bulan ramadan ini, dokter RSUD Andi Makkasau bicara puasa bagi penderita jantung melalui TV Peduli, Rabu (6/4/2022).
Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah RSUD Andi Makkasau, dr Asni Mustafa menjelaskan puasa bagi penderita jantung itu bisa saja. Namun, kata dia, tergantung dari kondisi pasien.
Jika penderita jantung berpuasa, dr Asni menyarankan agar rutin konsultasi ke dokter.
“Konsultasikan dulu ke dokter. Agar dokter bisa menilai kondisinya stabil atau tidak. Karena ada aturan seperti kondisi jantung nyeri dada yang hebat, sesak nafas yang hebat. Ada juga gangguan irama jantung yang tidak stabil. Itu tidak disarankan untuk berpuasa,” kata dia.
dr Asni juga menyarankan agar penderita jantung saat berpuasa tidak melakukan aktivitas fisik yang berat. “Aktivitas fisik jangan berat-berat. Jika muncul gejala saat puasa segera konsultasi ke dokter,” paparnya.
dr Asni juga memberi tips kadar air minum bagi penderita jantung saat puasa. Disarankan minum air putih 5-6 gelas setiap hari.
“Minum 5 gelas saja saat buka dan sahur. Pertama kali satu gelas saat buka puasa, sebelum salat 1 gelas, sebelum tidur, sahur 1 gelas dan sebelum imsak 1 gelas. Ukurannya 150 – 200 CC,” pungkasnya.
Tak hanya itu, aturan bagi penderita jantung, kata dia, perlu konsumsi obat, pengaturan nutrisi, dan batasi makanan. Selanjutnya, menjaga makanan kadar lemak tinggi seperti gorengan dan santan. (*)