PAREPARE, RAKSUL — Tim Transmisi Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PAM) Tirta Karajae Kota Parepare harus bekerja ekstra menanggulangi kebocoran pipa di dua titik pada Jumat malam, 8 April 2022.
Bahkan karena sulitnya pekerjaan penanggulangan, tim harus bekerja hingga pagi hari. Dan karena kondisi itu, tim harus makan sahur di lokasi pekerjaan
Hal ini diungkap Direktur PAM Tirta Karajae Parepare, Andi Firdaus Djollong, Sabtu, 9 April 2022. “Semalam teman-teman transmisi bekerja sampai pagi akibat adanya pipa bocor di dua titik,” kata Andi Firdaus.
Titik kebocoran pertama di Jalan IPA 5 Karajae, pipa transmisi PVC diameter 200 mm atau 8 inch, jalur IPA 5. Dan titik kedua di Jalan Jend A Yani Km 7, berupa pipa transmisi PVC diameter 150 mm atau 6 inch.
“Titik kedua sangat sulit pekerjaannya karena titik bocor tepat berada di bawah pohon besar. Di mana akar pohon tersebut yang merusak pipa. Teman-teman transmisi sampai makan sahur di lokasi kebocoran,” ungkap Andi Firdaus yang juga mantan Wakil Ketua DPRD Parepare. (*)