PAREPARE, RAKYATSULSEL - Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulsel, Liberti Sitinjak meminta pegawai Lapas Klas IIA Parepare untuk jaga kebersamaan dan kekompakan.
Hal ini disampaikan Kakanwil saat beri pengarahan dan penguatan Jajaran Lapas Parepare, Senin (18/4).
Liberti menyampaikan agar pegawai Lapas Parepare memahami tugas dan fungsinya masing-masing mulai dari Kalapas hingga Jajaranya.
"Tetap kompak, perkuat di Komunikasi antar pegawai," jelas Liberti.
Selain itu, Liberti juga meminta untuk di internalisasikan Pembangunan Zona Integritas.
"Tiga pilar prinsip utama pembangunan ZI. Pertama, internalisasi perubahan pola pikir (mind set) kemudian terimplementasi dalam budaya kerja (culture set) yang profesional," ucapnya.
Kedua, sambung dia, inovasi produk layanan publik sehingga Layanan yang diberikan memberi kemudahan dan sesuai kebutuhan masyarakat.
"Ketiga, ketersediaan sarana prasarana layanan publik dan perkantoran yang menunjang tercapainya pelayanan publik yang prima," ungkapnya.
Terpisah, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Suprapto mengatakan agar Lapas Parepare dapat meningkatkan keterampilan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk dapat memenuhi target PNBP dari Ditjen Pemasyarakatan.
"Maksimalkan pembinaan keterampilan WBP dan Berikan pelayanan terbaik kepada wargabinaan," ujar Suprapto.
Sementara, Kadiv Administrasi, Sirajuddin yang juga hadir pada kegiatan tersebut menekankan agar jajaran Lapas Parepare terus memacu penyerapan anggaran di Tahun 2022.
Terakhir, Kadiv Keimigrasian Jaya Saputera mengatakan bahwa Lapas Parepare harus semangat meraih Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
"Saya optimis Lapas Parepare dapat memperoleh Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) jika dilaksanakan dengan sungguh-sungguh," kata Saputera.
Kegiatan ini turut diikuti Kalapas Parepare Zainuddin dan Jajaran Pejabat Struktural serta seluruh Pegawai Lapas Parepare. (*)