Harry Kurnia Pakambanan Resmi Jabat Anggota DPRD Makassar, Ini Harapan Danny Pomanto dan Rudianto Lallo

  • Bagikan

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Politisi Partai Demokrat, Harry Kurnia Pakambanan resmi ditetapkan sebagai pengganti antar waktu (PAW) anggota DPRD Makassar.

Harry Kurnia menggantikan Abdi Asmara, sesuai Keputusan gubernur Sulsel 1019/IV/2022 tentang peresmian pengangkatan pengganti antar waktu sisa jabatan 2019-2024.

Pengambilan sumpah dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo, dan juga dihadiri Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan "Danny" Pomanto, di Ruang Rapat Paripurna, Gedung DPRD Makassar, Kamis (28/4/2022).

Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo memuji sosok Harry Kurnia yang dianggap masih muda dalam mengemban amanah sebagai anggota Dewan di Makassar. Dia beranggapan anak muda bisa melakukan pengawasan bersama eksekutif.

"Beliau usianya 30 tahun, masih muda ideal memang DPRD diisi oleh anak muda, kita berharap kontrol sebagai anggota DPRD Makassar sebagai lembaga pengawas," jelasnya.

Dia berharap Harry Kurnia bisa bekerja dengan baik dan menyesuaikan diri dengan anggota Dewan lainnya. "Terkait penempatan tanya fraksi Demokrat, urusan Demokrat yang usul penempatan," pungkasnya.

Sementara itu, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengucapkan selamat kepada Harry Kurnia atas ditetapkannya sebagai anggota dewan. Serta mengucapkan terimakasih atas pengabdian Alm Abdi Asmara selama menjabat sebagai anggota DPRD makassar (2019-2021).

"Saya ucapkan selamat atas pengangkatan Harry Kurnia sebagai anggota DPRD Makassar. Dan terimakasih kepada Almarhum Abdi Asmara atas jasa-jasanya selama menjadi anggota DPRD makassar," ujar Danny usai menghadiri Paripurna tersebut.

Menurut Danny, anggota dewan merupakan pejabat publik yang dipilih langsung oleh rakyat. Olehnya, ia mengharapkan agar Harry Kurnia bisa menjalankan fungsi-fungsi legislatif, yang terus mengawal kepentingan rakyat.

"Menjadi anggota dewan juga menjadi pejabat publik yang dipilih oleh rakyat, dan untuk itu diharapkan agar anggota dewan bisa mengerti keinginan masyarakat," katanya. (*)

  • Bagikan