MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Universitas Muslim Indonesia kini berkolaborasi dan melakukan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo.
Kali ini terkait pembangunan sarana dan prasarana yang ada di desa-desa. Juga menggaet pemuda-pemuda untuk dibina menjadi sumberdaya manusia yang unggul.
Bupati Gorontalo, Syaiful Mbuinga mengatakan di Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo saat ini tercatat ada 100 desa yang membutuhkan sarana dan prasarana memadai serta Sumberdaya Manusia (SDM) yang unggul.
Untuk itu, pihak pemerintah memperbaharui kerjasama dengan UMI yang tadinya fokus pada sektor kesehatan saja, kini dikembangkan ke sektor lainYakni pendidikan, ekonomi dan terbaru adalah keagamaan.
"Program baru yang mau kami jalankan dengan UMI yakn harus ada satu desa satu hafidz. Jadi kami minta pihak UMI kedepan bisa menurunkan tenaga pengajar yang bisa membantu program tersebut," ucapnya.
Kerjasama ini adalah sebagai tindak lanjut atas kesepakatan bersama antara pemkab tersebut dengan UMI Makassar terkait pengembangan sumber daya manusia khususnya di bidang kesehatan pendidikan sumber daya manusia dan pengabdian kepada masyarakat di bidang keagamaan.
"Masih bisa akan dikembangkan sesuai kesepakatan kedua belah pihak pada sektor-sektor lain sesuai kebutuhan yang sudah berjalan saat ini adalah kesehatan yang lebih spesifik lagi terkait pendidikan kedokteran sebagai implementasi program 1 Kecamatan," jelasnya.
Rektor UMI, Prof. Dr. Basri Modding mengatakan MoU ini juga berkaitan dengan program kampus merdeka dan merdeka belajar.
"Program kampus merdeka, dibebankan kampus kerjasama. Ditempatkan di desa membantu pemerintah, penyuluhan dari berbagai aspek di kab kota," singkatnya. (Yad)