Pangdam XIV Hasanuddin bersama Amran Mahmud, Forkopimda Wajo, serta Danrem 141 Toddoppuli jajaran Kodam XIV Hasanuddin dan rombongan lainnya meninjau langsung lokasi pelaksanaan TMMD. Bahkan, peninjauan dilakukan menggunakan motor trail.
Seperti diketahui, salah satu sasaran fisik pelaksanaan TMMD di Wajo adalah membuka akses jalan yang menghubungkan antara Desa Abbanuangnge dan Desa Mattirowalie, Kecamatan Maniangpajo. Di wilayah yang cukup terisolasi ini dibangun jalan sepanjang dua kilometer.
Amran Mahmud menyampaikan banyak manfaat dirasakan masyarakat atas pembangunan jalan ini, termasuk membuka akses dan mendukung pengembangan perekonomian.
"Ini mengurangi biaya produksi masyarakat, khususnya biaya pengangkutan hasil produksi. Begitupun harga produksi akan ikut naik sehingga penghasilan masyarakat akan meningkat," ucap Amran Mahmud.
Amran Mahmud juga menuturkan untuk sasaran nonfisik dari pelaksanaan TMMD ini, yakni memberikan semangat dan menambah masyarakat di berbagai bidang, khususnya masyarakat Desa Abbanuange.
Sementara, Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad, menyampaikan tujuan kunjungannya untuk melihat langsung di lapangan pelaksanaan TMMD, khususnya sasaran fisik.
"Informasinya ini sudah 94 persen, artinya sisa finishing dan pembenahan. Begitupun yang tidak dapat dipisahkan adalah sasaran nonfisik yang tujuannya adalah kemanunggalan TNI," ucapnya.