Percepatan Penurunan Stunting, Wabup Wajo Ingatkan 1.000 Hari Pertama Kehidupan

  • Bagikan
Acara Penurunan Stunting Pemkab Wajo

Amran mengatakan prevalensi stunting mesti menjadi perhatian dan tugas bersama.

"Tentunya perlu segera kita atasi bersama, baik pemerintah kabupaten maupun pemerintah desa, individu, komunitas, CSR, maupun swasta harus bersinergi dan bersatu dalam upaya penanggulangan stunting," kata Amran.

Amran meminta kepada seluruh perangkat daerah bersama pemangku kepentingan terkait untuk melakukan inovasi-inovasi agar upaya pemenuhan gizi masyarakat.

Utamanya bagi mereka yang rentan seperti ibu hamil dan anak balita, bisa terpenuhi dengan baik dengan menggunakan kearifan lokal di tiap wilayah.

Untuk tingkat desa/kelurahan, bidan desa dan petugas gizi puskesmas bersama-sama dengan kader untuk melakukan penelusuran, penemuan bayi dan balita yang berpotensi stunting dan harus ditangani bersama.

"Begitupun para camat agar memfasilitasi dan mengkoordinir desa dan kelurahan. Pastikan kegiatan untuk penurunan stunting di tingkat desa dan kelurahan teralokasi lewat dana transfer desa dan dana yang dikelola kelurahan," ucap Amran.

Pada kesempatan ini pula Amran menyampaikan terima kasih kepada seluruh komponen masyarakat, perangkat pemerintah daerah, dan segenap elemen pemangku kepentingan atas kerja sama dan dukungannya dalam upaya penaggulangan dan pencegahan stunting selama ini.

  • Bagikan