MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan stok vaksin Covid-19 di Indonesia mulai banyak yang kadaluarsa sehingga tidak bisa digunakan.
Menanggapi hal tersebut, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel, dr Bachtiar Baso memastikan stok vaksin di Sulsel tidak ada yang kadaluarsa.
Untuk menghindari permasalahan tersebut, pihaknya mengenjot percepatan vaksinasi, mengingat saat ini minat vaksin masyarakat mulai menurun.
"Sampai hari ini masih aman saja. Belum pada posisi itu. Tapi kita harus melakukan percepatan vaksinasi di samping menghindari itu juga capaian vaksinasi kita masih belum bagus," ungkapnya, Senin (6/6).
Maka dari itu, kata dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel mengeluarkan beberapa kebijakan sistem yang menjadikan vaksinasi sebagai syarat untuk mempercepat capaian vaksinasi dan mencegah vaksin kedaluwarsa.