Balap Formula E Sukses, AYP Apresiasi Ahmad Sahroni dan Anies Baswedan

  • Bagikan
Andi Yuslim Patawari

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Suksesnya penyelenggaraan Formula E di jakarta harusnya menjadi kebanggaan bersama sebagai anak bangsa. Walaupun waktunya terbatas dalam hal pembangunan infrastruktur dan mengkonsolidasikan dukungan demi suksesnya acara tersebut tidak terlepas dari kepiawaian ketua penyelenggara Ahmad Sahroni.

“Sahroni bukan orang baru dalam penyelenggaraan event otomotif di tanah air. Sebelum berkiprah dalam dunia politik beliau adalah mantan presiden FOCI (Ferrari Owner Club Indonesia), yang saat ini Sekjen IMI,” kata Andi Yuslim Patawari pria yang biasa disapa dengan akronim AYP ini saat dihubungi awak media. Rabu, (8/6)

“Disinilah kecerdasannya Anies Baswedan melihat kapasitas Ahmad Sahroni sehingga dipercaya menjadi ketua Penyelenggara dan terbukti berjalan dengan baik dan di akui dunia,” tutur aktivis nasional ini, diujung telpon.

Formula E, secara resmi bernama ABB FIA Formula E World Championship, adalah sebuah kejuaraan olahraga otomotif mobil kursi tunggal yang menggunakan mobil listrik.

Kejuaraan ini pertama kali digagas pada tahun 2011 di Paris oleh presiden FIA Jean Todt dan Alejandro Agag, yang juga merupakan pendiri dan kepala eksekutif dari Formula E Holdings.

Perlombaan resmi pertamanya digelar di Beijing, Tiongkok, pada bulan September 2014. Sejak tahun 2020, Formula E mendapatkan status sebagai kejuaraan dunia.

“Berbicara kepentingan bangsa dan nama baik negara tidak berbicara hitungan bisnis, Investasi berapa dapat berapa, tapi ada multiplayer efek yang lebih besar,” ujar Ketua DPP KNPI Pusat Periode 2011-2014.

Andi Yuslim juga menyampaikan bahwa BUMN tidak terlibat memang sangat disayangkan, harusnya tidak perlu diminta bantu kalau menyadari dan memiliki rasa gotong royong dan kepedulian sebagai anak bangsa.

Event Formula E di jakarta Mengangkat nama negara dihadiri oleh Presiden Jokowi dan Ketua DPR RI serta pimpinan tinggi lembaga negara lainnya dan beberapa menteri.

“Namun tidak bisa di Pungkiri ada kontribusi Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta dan Ahmad Sahroni sebagai ketua penyelenggara yang melekat dalam dirinya sebagai anggota DPR RI, sebagai makhluk politik wajar saja ada yang pro dan kontra,” imbuh Andi Yuslim Patawari

“Salah satu buktinya tiket habis sebelum gelaran acara, itu salah satu bukti kongkrit bahwa masyarakat mendukung acara tersebut dan menjadi kebanggaan bisa hadir diacara tersebut,” kunci AYP (**)

  • Bagikan