MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kementerian Pendidikan Kebudayaan (Kemendikbud) Riset Dan Teknologi (Ristek) Republik Indonesia membuat pelatihan penulisan deskripsi permohonan paten.
Di Makassar atau Kawasan Timur Indonesia (KTI), mempercayakan dan memilih Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya (LP2S) Universitas Muslim Indonesia (UMI), sebagai host kegiatan Pelatihan tersebut.
Pelatihan Penulisan Deskripsi tersebut dilaksanakan di Hotel Four Point by Sheraton, Jl. Andi Djemma, Selasa-Kamis, 14-16 Juni.
Rektor UMI, Prof Basri Modding mengatakan Dosen yang ikut pelatihan kurang lebih 75 orang. Ini bukan hanya dosen UMI saja, namun ada dosen dari beberapa perguruan tinggi diantaranya UNM, politeknik serta Unifa dan Unibos.
"Pelatihan diberikan secara gratis yang dibiayai oleh Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi," ucapnya.
Kata Prof Basri, selain untuk membangun pemahaman dan kemampun penelitian dosen, pelatihan penulisan deskripsi permohonan paten juga membangun kemampuan praktik.
"Saat ini baru 75 orang yang terpilih, saya harap selanjutnya lebih banyak yang ikut terlibat lagi," ucapnya.
Prof. Basri Modding, pada saat membuka kegiatan mengucapkan salam dan selamat datang kepada Direktur DRTPM Prof. Ir. Teuku Faisal Fathani, ST.,MT.,Ph.D., IPU., ASEAN. Eng. dan rombongan serta peserta pelatihan yang berasal dari seluruh perguruan tinggi di indonesia timur.
"Kita wajib bersyukur atas kepercayaan yang diberikan oleh Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi sebagai host dalam Pelatihan Penulisan Deskripsi Permohonan Paten," ucapnya.
Guru Besar FEB UMI tersebut juga menyampaikan bahwa UMI saat ini berada pada claster pertama pemeringkatan Kemendikbudristek RI dan merupakan Perguruan Tinggi yang telah meraih akreditasi institusi ‘Unggul’, maka tidak salah kepercayaan ini diberikan kepada UMI.
Selanjutnya yaitu UMI telah melaksanakan kerjasama dengan UKM Malaysia dalam bidang penelitian untuk mewujudkan Embracing Smart University, ungkap Direktur PPs-UMI 2 periode tersebut.
"Kepada seluruh peserta pelatihan, ikutilah kegiatan ini dengan baik, karena pengetahuan atau ilmu yang diberikan melalui pelatihan ini diberikan secara gratis yang dibiayai oleh Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi," harapnya.
Plt. Koordinator Hak Kekayaan Intelektual Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (HKI DRTPM) Yoga Dwi Arianda mengatakan tujuan pelatihan ini agar kedepan bisa membuat sendiri okumen hak paten dari penelitiannya.
Sehingga kata Yoga, ketika punya karya Dosen bisa secepatnya patenkan jadi tak ada orang yang bisa mengklaim. Bahkan setelah pelatihan ini, tim akan akan mengawal sejauh mana dosen-dosen ini bisa menyusun dokumen.
"Apabila produk dosen memenuhi syarat untuk diberi Hak Paten, maka tim akan mendampingi hingga mendapatkan HKI," ucapnya.
Kegiatan ini menghadirkan 6 Fasilitator yang merupakan Pakar Penulisan Deskripsi Permohonan Paten yaitu Nazaruddin Tahir Lopa., S.T., S.H. (SIE Pemeriksaan Paten DJKI), P Ahmad Marzuki, S.Si, Ph.D (UNS), Ir. Ahdiar Romadhoni, MBA (ITB), Dr. Nanik Astuti Rahman, ST, MT (ITN), Ria Dewi Andriani, S.Pt, M.Sc, MP (UB), dan Prof. Dr. Ir. Amran Laga, M.S (UNHAS).
Sebagai tuan rumah digelar Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya (LP2S) Universitas Muslim Indonesia (UMI) kembali mendapat kepercayaan dari pemerintah melalui Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat,
Pelatihan tersebut dibuka langsung oleh Rektor UMI Prof. Dr. H. Basri Modding, SE.,M.Si. didampingi oleh Ketua LP2S UMI Prof. Dr. H. Baharuddin Semmaila, SE.,M.Si. dan Plt. Koordinator HKI DRTPM Yoga Dwi Arianda, dihadapan 65 orang peserta para dosen/peneliti dari perguruan tinggi di Indonesia timur.
Sementara itu, Direktur DRTPM Prof. Ir. Teuku Faisal Fathani, ST.,MT.,Ph.D., IPU., ASEAN. Eng. yang diwakili oleh bapak Yoga Dwi Arianda Plt. Koordinator HKI DRTPM mengucapkan terima kasihnya kepada UMI.
"Terima kasih kepada UMI atas kesediaanya sebagai host dan bantuannya sehingga pelaksanaan Pelatihan Penulisan Deskripsi Permohonan Paten tahun 2022 dapat terselenggara pada hari ini," katanya.
Kegiatan pelatihan ini tidak dipungut biaya dan apabila produk bapak/ibu memenuhi syarat untuk diberi Hak Paten, maka kami akan dampingi hingga mendapatkan HKI, ungkap bapak Yoga yang juga Koordinator Fasilitasi KI dan Paten.
"Kami ucapkan selamat datang dan selamat mengikuti kegiatan Pelatihan Penulisan Deskripsi Permohonan Paten tahun 2022, semoga bapak/ibu selalu sehat walafiat hingga berakhirnya acara ini," tutupnya.