TAKALAR, RAKYATSULSEL - Wakil Bupati (Wabup) Takalar, Achmad Daeng Se're berkesempatan menghadiri peresmian gedung asrama SMP, dan SMA putri Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Nurul Asafa Panaikang, Kelurahan Pattallassang, Kecamatan Pattallassang, Senin (11/7/2022).
Hadir dalam kegiatan itu, pendiri yayasan Pondok Pesantren Modern Nurul Asafa, Harifin Andi Tumpa beserta keluarga besarnya, perwakilan Kemenag Takalar, para guru, dan orang tua santri, santriwati.
Dalam sambutannya Wabup Takalar, Achmad Daeng Se're mengatakan kepada orang tua santri agar mengikhlaskan anaknya mondok. Dia meyakini anak yang mondok hidup lebih terjamin, dan terhindar dari pergaulan bebas.
Dikatakannya, Pemkab Takalar terus mendorong perkembangan Pondok Pesantren Modern Nurul Asafa untuk mencetak generasi handal, berkarakter, tangguh dan mandiri.
"Ini dilakukan dalam rangka menciptakan karakter anak bangsa Indonesia khususnya Takalar di masa yang akan datang," kata Mantan Anggota DPR-RI itu.
Selain itu, Wabup Takalar juga mengatakan akan berupaya memperjuangkan guru SMP yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk ditempatkan mengabdi di Pondok Pesantren Modern Nurul Asafa.
"Perlu diketahui bersama bahwa Pondok Pesantren Nurul Asafa ini masih kekurangan guru ASN baik di tingkat SMP maupun SMA, untuk itu saya berjanji akan perjuangkan penempatan khusus guru SMP untuk mengabdi di Pondok Pesantren Modern Nurul Asafa," ujarnya.
Sementara itu, pendiri yayasan Pondok Pesantren Modern Nurul Asafa, Harifin Andi Tumpa mengatakan dalam sambutannya bahwa Pondok Pesantren ini didirikan sejak lima tahun lalu dengan bantuan bantuan dari berbagai pihak.
"Berdirinya Pondok Pesantren ini tidak terlepas dari bantuan Pemerintah, untuk itu saya berharap agar Pondok Pesantren ini terus mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Takalar," katanya.
Dia pun berharap kepada seluruh pengurus dan orang tua santri untuk bekerja sama dengan baik agar Pondok Pesantren Modern Nurul Asafa ini mampu berdiri kokoh di tengah-tengah masyarakat Takalar.
"Namun itu juga tidak terlepas dukungan dari orang tua santri dan masyarakat Takalar, khususnya masyarakarak yang bermukim di area Pondok Pesantren," tukas Mantan Ketua Mahkamah Agung ini. (Adhy)