PAREPARE, RAKSUL — Pembenahan Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Kota Parepare, terus berprogres. Saat ini pembenahan rumput lapangan sudah selesai dirampungkan. Seperti kontur lapangan telah diratakan.
Kemudian untuk lampu stadion, sesuai masukan tim ahli dari Philips dan Manajemen PSM Makassar diganti dari 104 mata lampu masing-masing 1000 watt menjadi 2000 watt.
“Sehingga kita harapkan sudah dapat memenuhi LUX yang ditetapkan PT LIB,” kata Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe menyikapi beberapa item catatan yang dipersyaratkan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dalam menghadapi kompetisi Liga 1 Indonesia.
Sementara untuk akses menuju stadion juga telah diperlebar. Demikian pula jalur evakuasi yang berada persis di depan stadion sepanjang 606 meter diperlebar dari 4 meter menjadi 6 meter. Juga akses jalur evakuasi pemain dipasangi ralling atau barikade pengamanan untuk pemain yang hendak masuk ke stadion.
“Pembenahan juga kita lakukan untuk ruang broadcasting sesuai rekomendasi LIB untuk keperluan siaran langsung. Kemudian penambahan musala di tribun terbuka dengan ukuran 5×5 meter, serta pembuatan toilet sebanyak 12 buah di tribun terbuka,” ungkap Taufan Pawe.
Catatan lain untuk area parkir kendaraan, kata Taufan Pawe, akan ditambah lokasi parkir di dalam area stadion. Kemudian untuk lokasi parkir di halaman rumah warga, Dinas Perhubungan (Dishub) Parepare bersama Camat, Lurah, serta RT dan RW setempat telah melakukan pertemuan dengan warga terkait tarif parkir yang akan diberlakukan.
“Semoga apa yang telah kita lakukan ini dapat meloloskan Stadion GBH sebagai markas PSM Makassar. Ewako!,” harap Wali Kota Parepare dua periode ini. (*)