WAJO, RAKYATSULSEL - Bupati Wajo, Amran Mahmud, meresmikan dua sekaligus pondok tahfiz di wilayah Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Kamis (14/7).
Makin bertambahnya jumlah pondok tahfiz di “Kota Santri” ini selaras dengan impian Amran Mahmud mencetak para penghafal Al-Qur'an di daerahnya.
Dua rumah tahfiz yang diresmikan kali ini merupakan milik pribadi atau keluarga. Pertama, Rumah Tahfiz Al-Furqan Ranting Muhamamdiyah Kelurahan Wiringpalennae.
Kedua, Rumah Tahfiz Putri Ummi Mujaahidaat Al-Qur'an Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Wajo di Kelurahan Padduppa yang merupakan Waqaf keluarga Murni dan almarhum Syamsuddin Haddade.
Amran Mahmud yang juga terkenal sebagai dai pun menyampaikan kesyukurannya atas peresmian kedua rumah tahfiz ini. Menurutnya, menghadapi perkembangan zaman, memang yang perlu disiapkan adalah generasi qur'ani.
"Jika anak-anak kita belajar dan menghafal Al-Qur'an, ditambah dengan mengamalkan isinya, ini akan menjadi benteng bagi mereka agar tidak terpengaruh dampak buruk perkembangan zaman," kata Amran Mahmud.