Lebih lanjut ia mengatakan, hasil pileg 2019 lalu, Partai Gerindra hanya selisih dua kursi dari Partai Golkar yang meraih 13 kursi. Sehingga ia meyakini Pileg 2024, Partai Gerindra dapat merebut kursi ketua di DPRD Provinsi Sulsel.
Dia menyebut target itu bukan hal mustahil tercapai dengan melihat kader potensial yang dimiliki oleh partainya. Terlebih partai ini tetap solid hingga ke akar rumput.
"Insya Allah kami optimistis tumbangkan dominasi Partai Golkar di Sulawesi Selatan," tegasnya.
Rombak 30 Persen Pengurus
Gerindra Sulsel merombak pengurus. Perombakan langsung dari Ketua DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras. Menurut pria yang akrab disapa dengan akronim AIA ini, sekira 30 persen pengurus lama dirombak.
Dalam struktur baru itu, H Najmuddin diamanahkan menjadi Wakil Ketua DPD Gerindra Sulsel. Najmuddin akan maju bertarung pada pemilihan legislatif untuk kursi DPR RI dari Partai Gerindra.
Menurut Andi Iwan reshuffle ini sebagai bentuk penyegaran struktur partai, mengingat ada beberapa pengurus yang sudah tidak aktif lagi.
"Sekitar 30 persen pengurus kita rotasi dan kita tambahkan pengurus barus. Mulai dari struktur wakil ketua, wakil sekretaris, wakil bendahara dan struktur kelembagaan,” ujar Andi Iwan.
Andi Iwan berharap, kader yang diamanahkan menduduki posisi dalam struktur partai, dapat berperan aktif mengawal apa yang menjadi target kemenangan partai Gerindra. Baik di pilpres maupun pada Pemilu 2024 mendatang.
Di dalam struktur partai juga ada kader dari partai lain. Menurut Andi Iwan pihaknya melihat keseriusan mereka berjuang bersama Partai Gerindra. Karena mereka yang masuk pengurus jelas Andi Iwan, sudah membuat surat pernyataan dan menandatangani pakta integritas.
Partai Gerindra lanjut Andi Iwan, juga memberi ruang seluas-luasnya bagi pengurus, untuk ikut sebagai calon legislatif, baik di tingkat pusat, provinsi dan kabupaten kota. (Yadi)