MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Menteri Pengajian Tinggi (Menteri Pendidikan) Malaysia, Datuk Seri Dr Noraini Ahmad menerima gelar doktor kehormatan (Doctor Honoris Causa) bidang Manajemen Ilmu Pemerintahan Universitas Muslim Indonesia (UMI).
Pemberian gelar dilakukan Rektor UMI Prof Basri Modding di Auditorium Al Jibra UMI, Jumat siang, 15 Juli 2022.
"Kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya atas kehadiran Menteri Pengajian Tinggi Malaysia. Beliau merupakan perempuan terkuat di Malaysia saat ini yang berdarah bugis. Beliau seorang pembela hak asasi manusia," kata Rektor UMI Prof Basri Modding dalam sambutannya.
"Saya doakan dengan gelar ini semoga karirnya makin cemerlang dan selalu menabur kebaikan," sambungnya.
Sementara, Menteri Pengajian Tinggi Malaysia, Dr Noraini Ahmad dalam orasi ilmiahnya menyinggung terkait komponen penyatuan bangsa.
Perempuan kelahiran 7 November 1967 itu menyebut dua komponen penting yang bisa menyatukan bangsa sebagai mobilitas penggerak dari suatu negara ke negara lain.
"Ada dua komponen penting yang bisa menyatukan bangsa yakni pendidikan dan budaya, dengan dua hal ini bisa memicu persatuan dan kemajuan," katanya.
Dr Noraini juga mengatakan bahwa Malaysia kini punya target pertukaran pelajar 250.000 yang dikirim ke luar negeri dan salah satunya di UMI. (*)