Siap Beri Bantuan Modal Usaha Untuk Keluarga Korban
MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Anggota Komisi VI DPR RI, Fraksi Partai NasDem, Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan 1, H. Muh Rapsel Ali mengutuk keras tindakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua atas pembantaian ke 10 warga sipil.
Putra daerah Kabupaten Kepulauan Selayar yang saat ini berkiprah di Senayan sebagai wakil rakyat meminta kepada penegak hukum agar memberantas KKB di Papua yang selama ini kerap melakukan aksi kejahatan kemanusiaan.
"Turut berduka cita atas meninggalnya saudara kita di Kabupaten Nduga Papua, apalagi ada empat warga asal Selayar yang juga menjadi korban pembantaian KKB kemarin," kata Muh Rapsel Ali, Minggu (17/7/2022).
Mendengar kabar perantau asal Selayar yang mencari nafkah di Papua juga ikut menjadi korban, Muh Rapsel Ali berjanji akan memberi bantuan modal usaha kepada keluarga korban yang meninggal dunia.
"Tiga orang korban pembantaian KKB di Kabupaten Nduga Papua merupakan warga asal Selayar, tanah kelahiran saya. Mereka ke Papua untuk mencari nafkah, untuk itu saya berjanji akan memberi bantuan modal usaha kepada para keluarga korban," jelasnya.
"Insha Allah keluarga Korban nanti akan kita beri bantuan Modal usaha agar bisa mencari nafkah sendiri sepeninggal tulang punggung keluarga akibat kekejaman KKB" Tutup Rapsel.
Diberitakan sebelumnya, 4 warga asal Kepulauan Selayar yang menjadi korban KKB di Kabupaten Nduga, Papua diantaranya, Daeng Marannu (41), Taufan Amir (42), Sirajuddin (27) dalam kondisi meninggal dunia; sementara Daeng Maloga alami luka serius.