Pemkab Wajo Akan Bekerjasama Balai Besar Tekstil Kembangkan Sutera

  • Bagikan
Bupati Wajo, Amran Mahmud

Amran Mahmud melanjutkan bendera dari sutera asli yang diminta haruslah tidak memiliki sambungan serta pewarnaan harus asli agar tidak luntur.

"Sehingga kami terus mencari informasi, mencari teknologi sehingga akhirnya kami menemui kepala Balai Besar Tekstil untuk berdiskusi. Ternyata di tempat tersebut pernah dilakukan," beber Ketua PMI Wajo ini.

Amran Mahmud berharap melalui kerja sama dengan Balai Besar Tekstil nantinya, para pelaku industri kecil menengah (IKM) akan bisa membuat bendera sebanyak yang dipesan BPIP ataupun produk sutera lainnya.

"Begitupun nantinya para pelaku IKM atau pengajin sutera kita akan dibina dan dibimbing untuk terus berinovasi mengikuti permintaan pasar serta mengoptimalkan teknologi tenun sutera," jelasnya.

Pada kesempatan ini Amran Mahmud juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pimpinan dan segenap legislator DPRD Wajo yang telah mencurahkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk menuntaskan pembahasan tahapan persetujuan nota kesepakatan antara Pemkab Wajo dengan Balai Besar Tekstil Kemenperin terkait Penguatan IKM Sutera dan Tenun Tradisional di Wajo.

"Semoga kerja keras kita berbuah kebaikan dan mendapat pahala yang berlipat ganda dari Allah subhanahu wa taala," harapnya.

  • Bagikan

Exit mobile version