MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi optimistis lorong wisata dapat memberikan manfaat besar bagi pariwisata dan perekonomian masyarakat yang tinggal di lorong.
Pasalnya, menurut dia, jika dikelola secara bersama antara pemerintah kota dengan masyarakat, Lorong Wisata mampu memberi kontribusi bukan hanya sektor pariwisata saja, melainkan juga sektor ekonomi, utamanya bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Hal itu disampaikannya, saat meninjau Lorong Wisata di jalan Lasuloro 6 dan 7 tepatnya di lorong Pucuk Orange Nottingham, Kecamatan Manggala, Sabtu (23/7) kemarin.
"Saya mau melihat lorong ini menjadi salah satu dari 41 lorong yang mau dilaunching pada perayaan hari Kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus," ucap Fatmawati Rusdi.
Menurut Fatmawati, tahun ini di Makassar ada seribuan lebih Lorong Wisata yang menjadi program Pemkot Makassar.
"Kenapa fokus lorong, karena kita ketahui di Makassar banyak lorong, sehingga Bapak Wali Kota menginisiasi membentuk Lorong Wisata, ini bentuk kelanjutan dari program Lorong Garden, hadir dengan harapan dapat menambah pendapatan perekonomian warga di lorong," ujarnya.
Olehnya itu Fatmawati meminta, keterlibatan semua pihak utamanya dari SKPD pendamping agar lorong terlihat cantik sesuai tujuan utamanya, sebagai Lorong Wisata dan memajukan ekonomi.
"Ini tinggal beberapa hari lagi, semua bisa bekerja maksimal dengan partisipasi masyarakat. Harapan kita beberapa warga di sini dapat menghidupkan UMKM, SKPD turun mendampingi memaksimalkan potensi UMKM yang ada," jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Fatmawati menyempatkan mencicipi berbagai hasil kuliner UMKM warga di lorong tersebut, seperti Sara' ba dan Pisang Goreng, juga penganan hasil dari olahan Jagung campur Kelapa , serta mengagumi hasil home industri berupa kerajinan dari bahan pelastik daur ulang.
Turut mendampingi Wakil Wali Kota dalam peninjauan diantaranya, Asisten lll Pemkot Makassar.Mario Said, Kadis Pariwisata Muhammad Roem beserta Camat Manggala Andi Fadli. (*)