PANGKEP, RAKYATSULSEL - Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) menyerahkan 1100 bibit sukun kepada pemerintah desa/kelurahan yang berada di kecamatan kepulauan terluar Pangkep.
Mereka yang menerima bantuan bibit sukun ini yakni pemerintah Desa Satanger, Kelurahan Sailus dan Kelurahan Sapuka, Kecamatan Liukang Tangaya.
Bibit sukun tersebut diserahkan langsung MYL kepada empat kelompok tani, dimana masing-masing kelompok tani mendapat 275 bibit sukun.
Bibit ini sendiri akan ditanam di areal yang minim air bersih serta pekarangan rumah, warga.
"Semoga sukunnya bisa tumbuh dengan baik. Tolong setelah ditanam, agar diperhatikan, mudah mudahan membawa manfaat," kata MYL, yang ditemui Rabu (27/07).
Pohon sukun merupakan salah satu jenis tanaman endemik. Kandungan gizi di dalam buah sukun menjadikannya salah satu sumber pangan potensial.
Lebih jauh dikatakan MYL, selain memiliki nilai ekonomis, pohon sukun juga memiliki fungsi ekologis untuk mencegah bencana alam baik longsor dan banjir.
Bahkan akar pohon sukun juga bisa banyak menyerap air. Karena diketahui di sekeliling pohon sukun akan muncul banyak sumber air.
"Keunggulan akarnya ini yang bisa mengikat banyak air, jadi kalau pulau ta kering atau susah air bersih, pohon sukun ini yang akan menjadi sumber solusinya," pungkas MYL. (*)