BANTAENG, RAKYATSULSEL - Puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Tim Penggerak PKK Bantaeng digelar di Balai Kartini, Kabupaten Bantaeng, Rabu (27/7). Dalam kesempatan itu, ketua TP PKK Bantaeng, Sri Dewi Yanti mengajak kepada semua masyarakat untuk melakukan pemberdayaan keluarga dengan baik.
Dia menyebut, upaya memberdayakan keluarga dan masyarakat perlu dilakukan dengan pendekatan cinta, rasa dan asa dari hati dan niat yang tulus.
Dia juga berharap gerakan PKK bisa berjalan secara dinamis dengban mengikuti perkembangan zaman.
“Jangan monoton dan harus ada keselarasan gerak dengan Pemerintah. Saya harap ini menjadi titik tolak kita untuk memompa semangat pembaharuan dengan mengembangkan daya kreasi dan kreativitas pemberdayaan keluarga. Sehingga membawa semangat dan energi baru dalam setiap gerak langkah PKK," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin dalam sambutannya menghaturkan apresiasi dan terima kasih tak terhingga kepada TP PKK atas partisipasinya menjadi bagian penting dalam penciptaan dan peningkatan kesadaran masyarakat khususnya dalam penerapan protokol kesehatan, sehingga kondisi pandemi yang tidak mudah bisa dilewati dengan baik.
“Ada dua persoalan yang saya harapkan mendapat perhatian lebih dan tanggung jawab, yang pertama adalah persoalan stunting, dan kedua adalah Pendidikan Anak Usia Dini," kata Bupati bergelar doktor ilmu pemerintahan itu.
Ada berbagai rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan dalam rangka Peringatan HKG PKK ke-50 tahun 2022 ini, antara lain lomba administrasi PKK, lomba cipta menu B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman), lomba Posyandu serta lomba Gerak Jalan Indah.
Hadir pada kesempatan itu, para unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kab. Bantaeng, Ketua Pengadilan Negeri Bantaeng, Kepala Kantor Kementerian Agama Bantaeng, Sekretaris Daerah Bantaeng bersama Ketua Dharma Wanita Persatuan, para Asisten, Staf Ahli, para Kepala OPD, para Camat, para Lurah dan Kepala Desa. (Jet)
