MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Tiga Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Sulsel berpolemik. Kepengurusan di tiga DPC ini belum lengkap jelang Pemilu 2024. Ketiga DPC itu yakni Barru, Maros, dan Takalar.
Sikap tiga DPC ini diduga masih imbas dari penunjukan Ni'matullah sebagai Ketua Demokrat Sulsel beberapa waktu lalu. Mereka tergabung dalam 16 DPC yang merupakan loyalis dari Ilham Arief Sirajuddin sekaligus menolak laporan pertanggung jawaban Ni'matullah saat pelaksanaan musyawarah daerah.
Ketua Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) Demokrat Sulsel, Muhammad Aslan tak mempersoalkan belum rampungnya kepengurusan pada tiga DPC tersebut.
"Kita serahkan sepenuhnya kepada DPP, apakah akan menunjuk kembali Plt agar kepengurusan Demokrat di Maros, Barru dan Takalar bisa terpenuhi sebelum pendaftaran di KPU," ujarnya.
Meski belum lengkap, kata dia, tidak menjadi masalah karena pihaknya sudah mengantisipasi sebelumnya, apalagi dalam persyaratan lolos menjadi peserta Pemilu minimal 75 persen dari jumlah kabupaten/kota. Jika 3 DPC tidak ada kepengurusan Demokrat masih dipastikan lolos.
"Tidak bersoal, kan cuma 18 atau 19 (DPC lengkap)," singkatnya.
Sekretaris DPD Demokrat Sulsel, Haidar Madjid menanggapi santai sikap tiga DPC itu. Ia yakin partainya tetap bisa lolos sebagai peserta Pemilu 2024.
