KEPULAUAN SELAYAR, RAKYATSULSEL - Wakil Bupati Kep. Selayar, Saiful Arif melintas di malam Buta, Jum'at (5-8) sekitar jam 23.48 dari Labuang Nipayya Selayar ke Bira Bulukumba, untuk bisa menghadiri acara Pelepasan Kontingen Kwarda Pramuka Sulawesi Selatan, Sabtu (6-8) pagi jam 09.00 di lapangan upacara Rujab Gubernur Sulawesi Selatan.
Pelepasan dipimpin langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman selaku Ketua Majlis Pembimbing Daerah (Mabida).
Acara pelepasan Kontingen juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Pramuka ke-61, yang dimajukan dengan pertimbangan penghematan.
Wabup Saiful Arif, memang telah diamanahi sebagai Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan, selama puluhan tahun.
Karena itu, seperti diberitakan, Wabup Saiful Arif yang sebelumnya memberikan arahan sekaligus melepas kontingen Pramuka, Jum'at (5-8) pagi di Pendopo Rujab Lama Bupati Selayar, sedianya, akan berangkat ke Makassar untuk acara pelepasan kontingen Pramuka Sulawesi Selatan pada penyeberangan trip kedua ke Bulukumba.
Namun, Sekda Selayar, Mesdiono melaporkan bahwa ada Rapat Paripurna DPRD Jum'at (5-8) malam jam 20.00 dan harus dihadiri Bupati atau Wabup sekaligus memberikan sambutan, namun Pak Bupati sedang di luar daerah.
Maka demi menghormati Ketua dan Anggota DPRD serta menghargai Rapat Paripurna tersebut, maka Wabup pun menunda keberangkatannya.
Menyeberangi Selat Selayar-Bira di Malam Buta
Wabup Selayar pun bisa tiba di tempat acara sebelum dimulai, karena speed Boat berukuran kecil sekitar 120 x 240 meter yang dinakhodai Umar berjalan cepat.
"Kami start pukul 23.48 dari Labuang Nipayya Selayar dan sudah tiba di Bira Bulukumba, pukul 01.28 dinihari, yang memakan waktu perjalanan hanya sekitar 40 menit," ujar Saiful Arif.
Mobil Fortuner yang dikendalikan Sopir Ippan juga berjalan laju di tengah sepi dan tiba di Makasar, pukul 03.00 dinihari, yakni hanya sekitar 152 menit (2 jam 32 menit).
Bahkan Wabup juga masih sempat istirahat sejenak, sebelum memimpin shalat subuh di Mushalla dekat rumahnya di Mallengkeri. (*)
