Maret lalu memproduksi 2.000 baju kaos untuk WBP UPT Lapas dan Rutan di Sulsel. Selain di pasarkan di internal, hasil produksi garmen juga dipasarkan ke mitra kerjasama dan masyarakat umum melalui online shop dan butik.
Jenis pesanan beragam, seperti APD (Alat Pelindung Diri) tenaga medis, baju casual wanita, seragam sekolah, almamater perguruan tinggi, jaket, dan kaos partai.
Selain industri garmen, program pembinaan kemandirian lainnya yang telah berjalan diantaranya budidaya Ikan lele, pabrik roti, laundry, pabrik tempe, dan burung puyuh.
Turut hadir dalam kunjungan Dirjen HAM, Kepala Divisi Pemasyarakatan Suprapto, Kepala Lapas Makassar Hernowo, Kabid HAM Utary Sukmawati Syarif, dan sejumlah Kepala UPT Pemasyarakatan Sulsel. (*)