Soal Bank Sahabat Sampoerna Cabang Barru, Abdullah Halid : Bukan Bank Melainkan KSP Sahabat Mitra Sejati

  • Bagikan

BARRU, RAKYATSULSEL - Animo masyarakat dengan hadirnya perbankkan swasta di Barru tentunya direspon positif seluruh lapisan masyarakat sebab diyakini bakal berdampak pada pertumbuhan ekonomi dengan memunculkan beragam usaha masyarakat.

Dengan hadirnya bank swasta, yaitu bank Sahabat Sampoerna yang digadang-gadang nantinya dapat menjadi harapan baru bagi warga masyarakat yang tidak berpeluang di bank pemerintah.

Namun sayangnya keberadaan Bank swasta Sahabat Sampoerna tersebut dinilai sebatas brand merk berada di Kabupaten Barru.

Sebab terdapat warga Barru yang kecewa lantaran mengira menjadi nasabah bank sahabat Sampoerna Barru namun rupanya menjadi nasabah KSP Sahabat.

"Saya ada ambil kredit disitu tapi sampai sekarang belum lunas,saya sudah membayar selama 2 tahun,masih ada tersisa, sepertinya tidak sama dengan bank pemerintah atau kredit KUR bahkan disana itu cenderung lebih tinggi bunganya ," ujar Roipa (50) warga Pekkae Tanete ditemui via telepon, Rabu (9/8).

"Saya juga tidak tahu awalnya.yang saya tahu adalah bank swasta.Apalagi ketika itu ada kebutuhan dana mendesak untuk kegiatan pembangunan seketika itu saya bermohon kredit dan cair,belakangan baru saya tahu kalau yang saya ambil ini adalah dana koperasi," ungkap Roipa.

"Bahkan kalo tidak salah ada beberapa anggota kontraktor di Barru yang menjadi nasabah disitu," terangnya.

Sementara itu D Manto (48) selaku nasabah KSP Sahabat Mitra Sejati yang ditemui secara terpisah, juga mempertanyakan besaran tarif biaya administrasi KSP Sahabat menurutnya cukup besar.

"Jika di bandingkan dengan bank pemerintah untuk biaya administrasi proses krediit rata-rata tidak besar," ujarnya.

"Masa koperasi sekelas KSP biayanya lebih besar dari bank negara,dimana aturan dan prinsip koperasinya," tutup D Manto.

Abdul Halid selaku pihak Bank Sahabat Sampoerna (KSP Sahabat) mengatakan kalo kami disini bukan bank Sahabat Sampoerna melainkan anak perusahaan dari Bank Sahabat Sampoerna.

Halid menjelaskan bahwa yang berkantor dan berada di pasar sentral Mattirowalie adalah KSP Sahabat Mitra Sejati,bukan bank Sahabat Sampoerna," tutup Abdul.(Ril)

  • Bagikan

Exit mobile version