PANGKEP, RAKYATSULSEL - Upacara peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-77 tahun, tingkat Kecamatan Bungoro berlangsung hikmad. Rabu (17/8).
Ratusan peserta baik dari barisan ASN, Guru, Perangkat Desa, pelajar SD, SMP, SMA se-kecamatan Bungoro ikut ambil bagian pada upacara yang dipusatkan di Lapangan Andi Besse', Desa Bowong Cindea tersebut.
Bertindak sebagai Komandan Upacara dari unsur Anggota Koramil Bungoro, dan Camat Bungoro Hasriadi didaulat menjadi Inspektur upacara yang disaksikan oleh masyarakat yang antusias menyaksikan detik detik pengibaran bendera.
Peringatan detik-detik bersejarah, pengibaran Bendera merah putih dilakukan oleh 18 anggota Paskibra Kecamatan Bungoro, yang merupakan pelajar pilihan dari Sekolah SMA yang ada di kecamatan Bungoro.
Camat Bungoro, Hasriadi yang membacakan sambutan seragam Gubernur Sulawesi Selatan menyampaikan bahwa di 77 tahun HUT proklamasi ini sejumlah prestasi telah diukir pemerintah, termasuk upaya pemulihan melalui program vaksin covid 19, baik tahap satu maupun tahap dua.
Tidak hanya itu sejumlah pembangunan infrastruktur baik jalan dan jembatan sudah dikerjakan pemerintah provinsi Sulsel untuk menunjang aktifitas masyarakat di daerah.
"Sesuai dengan tema ulang tahun kemerdekaan tahun ini, pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat pemerintah provinsi Sulawesi Selatan telah berupaya memulihkan daerah melalui program vaksinasi covid, dimana untuk tahap satu telah mencapai 80 persen dan tahap dua mencapai 60 persen," ucap Hasriadi.
Usai pelaksanaan upacara Hasriadi mengatakan bahwa di hari kemerdekaan yang ke-77 tahun ini, tentunya Indonesia semakin dewasa dan semakin maju dari tahun sebelumnya, dan yang pasti diakui jika kabupaten Pangkep, khususnya di kecamatan Bungoro akan pulih dari pandemi dan lebih hebat.
"Tema tahun ini adalah ajakan kepada seluruh komponen bangsa, untuk bekerja keras dan tidak berpangku tangan, kita bersama-sama membangun daerah demi mewujudkan Visi dan Misi Bupati Pangkep melalui Dasa Cita menjadi Kabupaten hebat," jelasnya. (*)