MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pelaksana tugas (Plt) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Prof Mahfud MD meresmikan empat Mal Pelayanan Publik (MPP) di Sulawesi Selatan, Jumat (19/8).
Ke empat MPP tersebut yakni MPP Kota Parepare, Kabupaten Bantaeng dan Pinrang secara virtual dan MPP Kabupaten Maros secara langsung.
Mahfud mengatakan, peresmian ini merupakan momentum revolusi dan sekaligus momentum bersejarah bagi Kabupaten Maros, Kota Parepare, Kabupaten Bantaeng dan Kabupaten Pinrang demi kemajuan sebuah bangsa.
"Bentuk kolaborasi yang positif bagi daerah lain, ini juga menjadi bagian dalam menghadapi sebuah kepastian dalam bentuk pelayanan," ungkapnya di Gedung MPP Maros.
Mahfud MD menjelaskan program ini merupakan upaya untuk membangun Indonesia dalam bentuk pelayanan. Apalagi arah Indonesia saat ini pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat, untuk kemajuan Indonesia.
"Jadi harus ada revolusi untuk menghindari korupsi dan birokrasi yang bertele-tele," jelasnya.
Diketahui, hingga saat ini baru tujuh daerah di Sulsel yang memiliki MPP yakni Maros, Bantaeng, Parepare, Pinrang, Selayar, Barru, Bone.
Maka dari itu, Mahfud mengajak seluruh pihak mendorong untuk daerah-daerah lain di Sulsel agar segera memiliki MPP. Apalagi, kata dia, Wakil Presiden Maaruf Amin menargetkan MPP di tahun 2024 sudah lengkap di seluruh Indonesia.
Pasalnya, dari 500 kabupaten/kota yang tersebar di seluruh Indonesia, baru 63 daerah yang mempunyai MPP.
"Kita dorong sama-sama, kalau targetnya Pak Wapres, di tahun 2024 sudah lengkap, mudah-mudahan 2024 sudah lengkap. Karena di kabupaten lain juga masih belum lengkap. Dari 500 sekian kabupaten/kota, baru 63 ini sudah termasuk banyak," ujarnya.
Sementara itu, Sekertaris Daerah Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani, menjelaskan, kehadiran MPP ini merupakan sebuah revolusi bagi birokrasi untuk menciptakan pelayanan yang ramah, nyaman, cepat dan murah kepada masyarakat.