KEPULAUAN SELAYAR, RAKYATSULSEL - Bupati Kepulauan Selayar, Muh. Basli Ali melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Nur Ali Selayar, di Desa Laiyolo Kecamatan Bontosikuyu, Ahad (21/8)
Prosesi peletakan batu sebagai tanda dimulainya pembangunan Ponpes yang diinisiasi oleh H. Ali Gandong ini juga diikuti oleh Putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah serta Forkopimda Kabupaten Kepulauan Selayar.
"Menjadi satu kegembiraan bagi kita semua bisa hadir di tempat ini yang insya Allah akan menjadi berkah untuk kita semua dan berkah untuk daerah kita atas pembangunan pesantren ini, insya Allah," ucap Bupati Selayar.
Dikatakan, Pondok pesanteren (Ponpes) menjadi salah satu tempat untuk mempersiapkan generasi muda yang beretika dan berilmu.
"Seorang yang terdidik haruslah beretika sebelum berilmu. Sebab tidak akan ada gunanya seseorang menjadi pintar kalau tanpa etika dan akhlak," ungkap Basli Ali mengutip pendapat para ahli.
Diharapkan dengan pendidikan dan kehidupan pesanteren para generasi muda selayar berdaya guna, matang secara keilmuan dan bermental kuat mampu melawan tantangan zaman.
Selanjutnya kata Basli Ali, pesantren akan menjadi benteng pertahanan satu negara atau daerah. Satu negara atau daerah akan dijauhkan dari berbagai musibah, bahkan satu negara atau satu daerah akan diberkati, ketika masih ada yang mempelajari ilmu-ilmu agama, mengamalkan dan mengajarkannya.
Bupati berharap, bahwa masyarakat kita mendukung pembangunan pesantren ini, tidak saja oleh kita yang hadir di sini, tapi terutama masyarakat yang berada di sekitar lokasi pesantren ini, dan masyarakat Bontosikuyu secara umum.
"Semoga keberadaan pesantren ini membawa berkah sekaligus anugerah untuk daerah kita, untuk masyarakat kita, terutama untuk masyarakat Bontosikuyu." Tutup Bupati (*)