MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto memberikan instruksi untuk mengamankan aset milik Perumda Air Minum (PDAM) Makassar. Hal itu disampaikan saat membuka acara FamWalk HUT PDAM beberapa waktu lalu.
Danny meminta manajemen PDAM untuk menjaga dan memelihara Sumber air termasuk didalamnya Aset yang dimiliki PDAM disepanjang jalur Daerah Aliran Sungai.
Mendapatkan Instruksi tersebut, Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Beni Iskandar langsung menindaklanjuti dengan memerintahkan jajarannya yang bertanggungjawab untuk segera melakukan Pengamanan Aset dibantarkan Aliran sungai sepanjang 29 Kilometer lebih. Mulai dari bendungan Lekopancing sampai Instalasi 2 Panaikang.
Upaya itu, Beni Iskandar memimpin langsung kegiatan Pemasangan Papan Bicara tentang Peringatan dan larangan untuk tidak menempati tanah diatas aset milik PDAM serta Mencemari dan Mengotori Jalur Sepanjang aliran Air Baku.
Beni menjelaskan kegiatan ini adalah tindaklanjut dari Perintah Walikota untuk segera melakukan tindakan Mitigasi agar masyarakat mengetahui lebih dini tentang larangan aktifitas diatas lahan PDAM.
"Hari ini kami memang sudah mempersiapkan segala kelengkapan untuk melakukan tindakan preventif guna mengamankan aset sepanjang saluran kami," ungkap Beni, Minggu (21/8).
Dalam kegiatan Pemasangan Papan Bicara, Beni Iskandar didampingi Direktur Teknik Asdar Ali dan Direktur Umum Indira Mulyasari serta melibatkan mtra pngamanan.
Seperti Kapolsek Moncongloe IPDA Mansyur, Kabid Tibumtrasmas Satpol PP Muh. Ridwan, Kostrad Brigif 3 Kapten Daryono, Koramil Mandai Babinsa Pelda M. Bakri, Kepala Desa Moncongloe serta Tokoh Masyarakat Dusun Ballapati Mursalim dan Tim Perumda Air Minum Kota Makassar. (*)